BIREUEN, BEDAHNEWS.com – Kepala Kejaksaan Negeri (Kajari) Bireuen Munawal Hadi, S.H.,M.H. melanjutkan program binaan Desa Siaga Anti Korupsi di Desa Garot, Kecamatan Pandrah, Kabupaten Bireuen. Acara launching ini diadakan di Kantor Desa Garot, Rabu (24/4/2024).
Beberapa tokoh penting yang hadir dalam acara Anti korupsi Kajari Bireuen Munawal Hadi, S.H.,M.H didampingi Kasi Intelijen Kejari Bireuen Abdi Fikri, S.H.,M.H beserta jajaran Inspektur Pembantu (Irban) Wil. IV Inspektorat Bireuen Fazlullah, S.T,Kabid PMG Juliadi, S.E,Camat Pandrah Saifuddin, S.Km.,M.Kes,Keuchik Garot Raiyani serta Perangkat Desa,Desa Garot,merupakan desa ke-11 yang telah bergabung dalam Program Desa Siaga Anti Korupsi binaan Kejari Bireuen.
Desa ini secara antusias dan dengan kemauan sendiri meminta bergabung dalam program ini.
Tujuan dari kegiatan untuk Mewujudkan desa yang bebas dari intervensi yang mengganggu kemandirian dan kemajuan desa.
Meningkatkan kesadaran hukum di masyarakat kecamatan Pandrah dan Menekan angka korupsi di desa Garot Membangun sinergi antara Kejaksaan, pemerintah daerah, dan masyarakat dalam membangun desa yang lebih maju.
Kajari Bireuen Munawal Hadi dalam sambutannya menyampaikan bahwa dalam membangun desa diperlukan adanya 3K yaitu Komunikasi, Koordinasi, dan Kolaborasi. Beliau juga mengingatkan agar masyarakat jangan takut atau segan untuk bertanya kepada Kejaksaan karena Kejaksaan siap membantu.
Program Desa Siaga Anti Korupsi ini diharapkan dapat membantu desa dalam mengelola Dana Desa dengan baik dan akuntabel, sehingga terhindar dari korupsi. Program ini juga diharapkan dapat meningkatkan kepercayaan masyarakat terhadap pemerintah desa Garot.
Laporan : Zubir
