JAKARTA, BEDAHNEWS.com – Anggota Komisi V DPR RI dari Fraksi Partai Kebangkitan Bangsa (PKB), H Ruslan Daud (HRD), menyampaikan keprihatinannya atas kondisi banjir yang kerap melanda ruas jalan nasional Medan-Banda Aceh.
Menanggapi keluhan masyarakat dan hasil pantauannya di lapangan, HRD mendesak Kementerian Pekerjaan Umum (PU) untuk segera mengambil tindakan konkret dalam mengatasi permasalahan ini.
“Saya menerima banyak laporan dari masyarakat dan juga melihat langsung di lapangan, bahwa beberapa titik di ruas jalan nasional Medan-Banda Aceh seringkali tergenang banjir saat musim hujan,” ujar HRD kepada wartawan pada Kamis (17/4/2025).
Lebih lanjut, HRD merinci beberapa lokasi yang menjadi langganan banjir dan sangat mengganggu aktivitas masyarakat serta arus lalu lintas. Lokasi-lokasi tersebut antara lain berada di depan Sekolah Menengah Atas Negeri (SMAN) 2 Bireuen dan Simpang Arjun di Kecamatan Kota Juang, kawasan Cot Tufah Gandapura, Simpang Ikue Alue dan Bugeng di Kecamatan Peudada, serta beberapa titik lainnya di sepanjang jalur tersebut.
“Yang paling mendesak untuk ditangani adalah genangan air yang sering terjadi di jalan nasional tepat di depan SMAN 2 Bireuen dan kawasan Cot Gapu, Kota Juang,” tegasnya.
Menurut HRD, setiap kali hujan turun, baik siang maupun malam, ketinggian air di kawasan tersebut dapat mencapai lutut orang dewasa. Kondisi ini tidak hanya menghambat kelancaran arus lalu lintas, tetapi juga meningkatkan risiko terjadinya kecelakaan, terutama mengingat kawasan tersebut merupakan jalur padat kendaraan dan banyak dilalui oleh anak sekolah.
Selain ruas jalan nasional Medan-Banda Aceh, HRD juga menyoroti kondisi serupa di ruas jalan nasional Bireuen-Takengon, tepatnya di depan Batalyon 113/Jaya Sakti Km 7. Lokasi ini juga dilaporkan selalu tergenang banjir saat musim hujan, sehingga memerlukan penanganan yang segera.
“Kita sangat mengharapkan kepada Kementerian PU untuk segera merespons keluhan masyarakat ini dan mengambil langkah-langkah konkret untuk menangani sejumlah ruas jalan nasional yang seringkali menjadi langganan banjir,” pinta HRD dengan nada serius.
HRD menekankan pentingnya tindakan cepat dari Kementerian PU untuk memastikan kelancaran transportasi, keselamatan pengguna jalan, dan kenyamanan masyarakat di wilayah tersebut. Ia berharap agar permasalahan banjir ini dapat segera diatasi sehingga tidak lagi menjadi kendala bagi aktivitas sehari-hari masyarakat dan pengguna jalan di lintas nasional Medan-Banda Aceh serta ruas Bireuen-Takengon.
“Penanganan banjir ini bukan hanya soal infrastruktur, tetapi juga menyangkut keselamatan dan kesejahteraan masyarakat. Kami di Komisi V DPR RI akan terus mengawasi dan mendorong Kementerian PU untuk segera merealisasikan solusi yang efektif,” pungkas HRD.
Laporan : Zubir
