Mahasiswa Pertanian UNIKI Ikuti Pelatihan Ekspor Kopi di Aceh Tengah, Perkuat Kompetensi Agribisnis Global

  • Whatsapp

Jurnalis : Zubir

BIREUEN, BEDAHNEWS.com – Universitas Islam Kebangsaan Indonesia (UNIKI) Bireuen terus memperkuat kompetensi global mahasiswanya, khususnya di bidang agribisnis. Puluhan mahasiswa Program Studi Ilmu Pertanian Fakultas Sains Pertanian dan Peternakan (Faperta) UNIKI mengikuti pelatihan tata cara ekspor komoditas kopi langsung di daerah sentra kopi Aceh, yaitu Kabupaten Aceh Tengah.

Muat Lebih

Pelatihan tersebut berlangsung pada Senin, 17 November 2025, bertempat di gudang Koperasi Produsen Arisarina, salah satu lembaga pengolah kopi ekspor di wilayah itu. Kegiatan dipandu langsung oleh Abyu, SP, Kepala Gudang Koperasi Arisarina.

Dosen pendamping Faperta UNIKI, Mizan Maulana, SP, menyampaikan bahwa pelatihan ini dilakukan untuk memperkaya wawasan praktis mahasiswa terkait rantai nilai kopi dari hulu hingga hilir.

“Pelatihan di wilayah sentra kopi ini bertujuan memperluas wawasan mahasiswa mengenai proses ekspor kopi. Materinya mencakup standar mutu internasional, teknik pengemasan, prosedur sertifikasi, hingga mekanisme pengiriman ke pasar global,” ujar Mizan.

Selama pelatihan, para mahasiswa mengikuti seluruh tahapan pengolahan kopi ekspor di gudang, mulai dari grading (penilaian mutu), sorting (pemilahan), roasting (sangrai), hingga cupping test (uji cita rasa). Mereka juga berdiskusi langsung dengan praktisi untuk memahami dinamika industri dan standar yang berlaku di pasar internasional.

“Mahasiswa harus memahami bagaimana rantai nilai kopi bekerja, bukan hanya pada aspek budidaya, tetapi juga proses pengolahan hingga komoditas tersebut siap memasuki pasar internasional. Pengalaman lapangan seperti ini sangat penting untuk membekali mereka dalam dunia kerja,” tambah Mizan.

Pelatihan interaktif ini merupakan bagian dari implementasi program Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM) serta bentuk kerja sama UNIKI dengan mitra industri pengolahan kopi. Komoditas kopi yang menjadi unggulan Aceh Tengah dinilai sangat relevan untuk mendukung kompetensi agribisnis mahasiswa pertanian.

Kepala Gudang Koperasi Produsen Arisarina, Abyu, SP, menyambut baik kunjungan rombongan mahasiswa tersebut. Menurutnya, keterlibatan generasi muda sangat penting untuk keberlanjutan dan pengembangan industri kopi Aceh.

“Kami berharap pelatihan ini dapat memotivasi mahasiswa agar lebih aktif mengambil peran dalam pengembangan industri kopi Aceh ke depan,” ujarnya.

Melalui pelatihan ini, mahasiswa pertanian UNIKI diharapkan semakin siap bersaing di dunia kerja dan mampu memberikan kontribusi nyata dalam penguatan agribisnis kopi Aceh, baik pada tingkat nasional maupun internasional.

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *