Jurnalis : Zubir
BIREUEN, BEDAHNEWS.com – Fakultas Ekonomi dan Bisnis (FEB) Universitas Islam Kebangsaan Indonesia (UNIKI) Bireuen bekerja sama dengan Direktorat Jenderal Pajak (DJP) Aceh dan KPP Pratama Bireuen menggelar Launching dan Penyerahan Piagam Wajib Pajak sekaligus Kuliah Umum bertema “Membangun Ekonomi Kuat: Peran APBN dan Pajak dalam Menjawab Tantangan Global”, Rabu (17/9/2025).
Kegiatan yang berlangsung di Aula Lantai 3 Kampus UNIKI Bireuen ini dihadiri lebih dari 200 peserta, terdiri atas dosen, pimpinan fakultas, serta mahasiswa.
Hadir sebagai pembicara utama, Kepala Kanwil DJP Aceh Dr. Paryan, didampingi Kepala KPP Pratama Bireuen Dr. Denny Ariaputra, serta Kabid Penyuluhan, Pelayanan, dan Humas Kanwil DJP Aceh Agung Saptono Hadi.
Wakil Rektor III UNIKI, Dr. H. Kamaruddin, menegaskan komitmen kampus untuk mendukung edukasi perpajakan bagi generasi muda. “UNIKI siap menjadi garda terdepan dalam mendukung program strategis DJP, termasuk penyebarluasan literasi pajak di kalangan mahasiswa,” ujarnya.
Kolaborasi FEB UNIKI dan DJP Aceh sendiri telah berjalan sejak tiga tahun lalu melalui pengembangan Tax Center. Melalui pusat ini, mahasiswa turut diberdayakan sebagai Relawan Pajak yang aktif menyebarkan pemahaman perpajakan.
Dalam paparannya, Dr. Paryan menyampaikan bahwa APBN dan pajak merupakan instrumen penting menjaga stabilitas dan pertumbuhan ekonomi nasional. “Peran generasi muda sangat krusial dalam menciptakan sistem perpajakan yang adil dan berkelanjutan di tengah tantangan global,” tegasnya.
Selain kuliah umum, acara ini juga mensosialisasikan delapan hak dan kewajiban wajib pajak, mulai dari hak atas layanan yang adil, kerahasiaan data, restitusi, hingga kewajiban mendaftarkan diri, menyampaikan SPT, dan mematuhi aturan perpajakan.
Melalui kegiatan ini, UNIKI bersama DJP berharap kesadaran pajak di kalangan mahasiswa semakin meningkat, sekaligus memperkuat peran perguruan tinggi dalam mendukung reformasi perpajakan nasional.