Jurnalis : Zubir
BIREUEN, BEDAHNEWS.com – Sekolah Menengah Kejuruan Negeri (SMKN) 1 Bireuen, Aceh, membutuhkan dukungan sarana praktik berupa mobil utuh untuk menunjang pembelajaran siswa jurusan Teknik Kendaraan Ringan (TKR).
Kepala SMKN 1 Bireuen, M. Yusuf, mengatakan kebutuhan mobil praktik yang dapat bergerak sangat mendesak, mengingat perkembangan teknologi otomotif saat ini.
“Sesuai kemajuan zaman, kami butuh mobil utuh, minimal Toyota Avanza manual maupun matic. Karena model ini paling banyak digunakan masyarakat,” ujarnya.
Selama ini, praktik siswa masih terkendala karena tidak ada mobil yang dapat digunakan untuk uji jalan. Padahal, sejumlah materi seperti tes rem, perbaikan sistem kelistrikan, dan praktik lainnya membutuhkan kendaraan yang berfungsi penuh.
Selain mobil, pihak sekolah juga berharap mendapat bantuan mesin bubut baru. Mesin yang ada saat ini sudah berusia tua, meski masih bisa digunakan, namun kurang sesuai dengan standar teknologi terkini.
Menurut M. Yusuf, kelengkapan alat praktik sangat penting agar guru bisa memberikan pembelajaran maksimal dan siswa memiliki keterampilan yang relevan.
“Harapannya, selesai sekolah nanti mereka bisa bekerja atau membuka usaha, serta mampu memperbaiki kendaraan masyarakat,” jelasnya.
Selama ini, SMKN 1 Bireuen telah menerima sejumlah bantuan alat praktik dari Dinas Pendidikan Aceh melalui Dana Alokasi Khusus (DAK) untuk beberapa jurusan, seperti Teknik Konstruksi dan Perumahan (TKP), Teknik Sepeda Motor (TSM), Desain Pemodelan dan Informasi Bangunan (DPIB), serta Teknik Pengelasan.
“Hari ini kami juga akan menerima bantuan untuk jurusan teknik las,” pungkasnya.
