Jurnalis : Zubir
BIREUEN, BEDAHNEWS.com – Ribuan tenaga honorer di lingkungan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bireuen memadati Mapolres Bireuen sejak pagi hingga siang, Jumat (12/9/2025).
Kedatangan mereka bertujuan untuk mengurus Surat Keterangan Catatan Kepolisian (SKCK) sebagai salah satu syarat melengkapi berkas data diri dalam rekrutmen Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) paruh waktu.
Para honorer yang namanya tercantum dalam pengumuman berasal dari berbagai formasi, mulai dari guru, tenaga kesehatan, hingga tenaga teknis. Berdasarkan pantauan Bedahnews.com, area depan Mapolres Bireuen dipenuhi ratusan warga, sementara bagian dalam gedung—mulai dari pos utama, pintu masuk, hingga Sentra Pelayanan Kepolisian Terpadu (SPKT)—juga sesak oleh pemohon yang sedang mengisi formulir.
Beberapa honorer tampak duduk bersimpuh di lantai semen maupun tanah karena keterbatasan tempat duduk. Mereka serius mengisi lembaran formulir sebelum menyerahkan berkas ke petugas. Sejumlah pemohon datang sendiri, namun ada pula yang membawa anak-anak atau didampingi keluarga.
Kepala Satuan Intelijen dan Keamanan (Kasat Intelkam) Polres Bireuen, AKP Saiful Bahri, menyebut jumlah pemohon SKCK berdasarkan data pengumuman Pemkab Bireuen mencapai lebih dari 5.000 orang.
“Mereka seluruhnya mengurus SKCK sebagai syarat dalam pengisian data diri untuk melengkapi berkas yang akan diusulkan,” jelas AKP Saiful Bahri.
Menyikapi membludaknya pemohon, Polres Bireuen berupaya memberikan pelayanan maksimal. Namun, Saiful mengakui proses tetap membutuhkan waktu dan kesabaran dari para pemohon. Ia juga berharap adanya perpanjangan masa pengembalian berkas agar semua honorer memiliki kesempatan cukup.
Terkait alternatif layanan, pihak Polres juga menganjurkan pengurusan SKCK dilakukan di Polsek masing-masing untuk mengurangi kepadatan di Mapolres.
“Kami juga tengah mempertimbangkan pelayanan di hari libur. Semua masih dalam koordinasi dengan pimpinan, namun prinsipnya Polres Bireuen siap membantu agar seluruh pemohon mendapatkan SKCK,” pungkasnya.