Kemenag Bireuen Latih 184 Pendidik Madrasah, Terapkan Kurikulum Berbasis Cinta

  • Whatsapp

Jurnalis : Zubir

BIREUEN, BEDAHNEWS.com – Sebanyak 184 pendidik madrasah di Kabupaten Bireuen mengikuti pelatihan profesionalisme melalui pendekatan deep learning dan Kurikulum Berbasis Cinta (KBC). Peserta terdiri dari kepala madrasah, guru Madrasah Ibtidaiyah (MI), serta pengawas madrasah di bawah naungan Kantor Kementerian Agama (Kankemenag) Bireuen.

Muat Lebih

Kegiatan yang digelar di Aula Setdakab Lama pada Rabu (10/9/2025) itu dibuka secara resmi oleh Kasi Pendidikan Madrasah, Anis.

Ketua Panitia, Mudassir, menyebutkan bahwa peserta pelatihan berjumlah 184 orang, terdiri dari 174 kepala madrasah dan guru, serta 10 pengawas madrasah. Ia yang juga menjabat Ketua Kelompok Kerja Kepala Madrasah (K2M) MI Bireuen, menjelaskan bahwa kegiatan menghadirkan Mulyadi dari Balai Diklat Aceh sebagai narasumber utama.

Menurut Mudassir, tujuan pelatihan adalah memberikan pemahaman kepada kepala madrasah, guru, dan pengawas tentang Kurikulum Berbasis Cinta agar dapat diterapkan dalam proses belajar mengajar.

“Setelah kembali ke madrasah, kami berharap peserta dapat menyosialisasikan materi ini kepada guru lainnya, sekaligus memahami cara menyusun rencana pembelajaran berbasis cinta,” ujarnya.

Ia juga berharap pengawas madrasah yang ikut serta dalam pelatihan dapat berperan sebagai pendamping bagi guru di masing-masing madrasah, sehingga implementasi kurikulum ini berjalan efektif dan berkelanjutan.

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *