Jurnalis : Zubir
BIREUEN, BEDAHNEWS.com – Kebakaran hebat melanda dua unit toko di Gampong Baro, Kecamatan Samalanga, Kabupaten Bireuen, pada Selasa malam (2/9/2025) sekitar pukul 21.40 WIB. Api menghanguskan sebuah toko kelontong dan toko servis elektronik, serta merembet ke bangunan di sekitarnya.
Menurut keterangan warga, api pertama kali terlihat dari toko servis elektronik milik Siddiq (35). Saat itu toko sudah tutup, namun asap tebal keluar dari dalam bangunan. “Penyebab kebakaran belum tahu, ada warga yang melintas memberi tahu keluar asap dari toko itu,” ujar Kamarullah, pemilik toko pangkas rambut yang turut terdampak.
Armansyah (55), warga setempat, menuturkan api dengan cepat membesar sebelum akhirnya merembet ke bangunan lain. “Saat saya sampai lokasi, api sudah menyala besar,” katanya.
Meski tidak menimbulkan korban jiwa, kebakaran ini menimbulkan kerugian materiil yang cukup besar. Dua bangunan utama, yakni toko kelontong milik Sumarlaili (48) dan toko servis elektronik milik Siddiq, ludes terbakar. Api juga menjalar ke rumah milik Wiwik serta toko pangkas rambut milik Kamarullah.
Untuk memadamkan api, lima unit mobil pemadam kebakaran dari BPBD Bireuen dikerahkan ke lokasi. Petugas dari Pos Pembantu Simpang Mamplam dan Pos Induk Kota Bireuen, bersama masyarakat, TNI-Polri, serta dibantu Wakil Ketua II DPRK Bireuen, Muslem Abdullah, bahu-membahu menjinakkan si jago merah.
Dalam waktu sekitar 30 menit, api berhasil dipadamkan dan dilakukan pendinginan untuk mencegah kobaran kembali.
Muslem Abdullah menyampaikan keprihatinannya atas musibah ini dan menekankan pentingnya penambahan armada Damkar di wilayah tersebut. “Pos Simpang Mamplam selain menangani kebakaran di wilayah Simpang Mamplam dan Samalanga, juga hingga ke Jeunieb dan Peulimbang. Tambahan satu unit mobil pemadam berukuran besar sangat diperlukan agar penanganan lebih cepat,” jelasnya.
Ia menambahkan, jarak tempuh dari Pos Induk Kota Bireuen ke Samalanga yang mencapai 30–40 menit menjadi tantangan tersendiri dalam upaya pemadaman cepat.
