BIREUEN, BEDAHNEWS.com – Ikatan Mahasiswa Samalanga dan Simpang Mamplam (IMSAM) Lhokseumawe-Aceh Utara, menggelar IMSAM Meusyeuhu Fest II, sebuah acara yang bertujuan untuk meningkatkan kreativitas mahasiswa sekaligus mempererat tali silaturahmi dengan masyarakat.
Festival ini berlangsung sejak Selasa (12/8) hingga Sabtu (16/8) di lapangan sepak bola Keude Samalanga, Bireuen.
Ketua Umum IMSAM, Khaliluddin, menjelaskan bahwa acara ini merupakan kolaborasi antara IMSAM dengan pihak kecamatan dan perangkat desa. Menurutnya, festival ini diharapkan menjadi wadah bagi mahasiswa untuk mengembangkan potensi diri dan berinteraksi langsung dengan warga.
Pembukaan acara secara resmi dilakukan oleh Zamzami, S.Pd., M.M., selaku Sekretaris Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Bireuen. Dalam sambutannya, Zamzami membacakan sambutan dari Wakil Bupati Bireuen, Ir. H. Razuardi, M.T., yang menekankan pentingnya festival sebagai sarana untuk memperkuat identitas keacehan, menjaga kearifan lokal, dan mempererat silaturahmi antar generasi.
Berbagai kegiatan menarik diselenggarakan dalam festival ini, mulai dari pameran UMKM yang menampilkan produk-produk unggulan dari ibu-ibu PKK desa, hingga beragam perlombaan. Beberapa perlombaan yang diadakan antara lain cerdas cermat, baca puisi, spelling bee, tilawah, dan syarhil. Selain itu, ada juga kegiatan sosial berupa donor darah.
Camat Samalanga, Muhammad Rizal, turut hadir dan berpesan kepada seluruh panitia dan peserta agar menjaga ketertiban selama acara. Ia juga menyampaikan usulan agar tidak ada kegiatan pada malam Jumat demi menghormati kegiatan pengajian di desa-desa.
Pihak panitia juga menyediakan “Papan Harapan” di tengah lapangan sebagai tempat bagi para pengunjung untuk menuliskan pesan-pesan mereka. Acara IMSAM Meusyeuhu Fest II akan ditutup pada 16 Agustus 2025.
Laporan : Zubir
