Syafwan Azhari Terpilih sebagai Ketua PABI Aceh Periode 2025-2028

  • Whatsapp

BIREUEN, BEDAHNEWS.com – Persatuan Ahli Bedah Indonesia (PABI) Cabang Aceh sukses menggelar rapat anggota dan pemilihan ketua baru untuk periode 2025-2028, yang berlangsung di Parkside Hotel, Takengon, Kabupaten Aceh Tengah, pada 9-10 Agustus 2025, dr. Syafwan Azhari, Sp.B, terpilih secara demokratis sebagai ketua PABI Aceh yang baru.

Dokter Syafwan yang merupakan dokter bedah di RSUD Muhammad Ali Kasem, Gayo Lues, menggantikan ketua sebelumnya, dr. Noer Faisal D, Sp.B, Subsp. Onk (K), yang telah menyelesaikan masa jabatannya.

Muat Lebih

Ketua Panitia Pelaksana, dr. Andria Saputra, Sp.B, menjelaskan bahwa pemilihan ini diikuti oleh 48 ahli bedah dari berbagai rumah sakit di seluruh Aceh. “Proses pemilihan dilakukan secara langsung oleh para anggota. Ini adalah bentuk komitmen kami terhadap transparansi dan semangat kebersamaan dalam organisasi,” ujar dr. Andria pada Minggu (10/8/2025).

Menurut dr. Andria, ada tiga calon yang bersaing dalam pemilihan, yaitu dr. Abri, Sp.B, dr. Syafwan, Sp.B, dan dr. Zumirda, Sp.B.

Selain pemilihan ketua, rapat anggota ini juga dirangkai dengan Family Gathering dan diskusi ilmiah singkat. “Kami membahas perkembangan teknologi bedah terkini serta mengevaluasi program kerja PABI Aceh selama tiga tahun terakhir,” tambah dr. Andria, yang juga menjabat sebagai Ketua Ikatan Dokter Indonesia (IDI) Pidie Jaya.

Dalam pidato perdananya, dr. Syafwan menyampaikan rasa terima kasih atas kepercayaan yang diberikan. Ia berkomitmen untuk membawa PABI Aceh lebih aktif dalam peningkatan kompetensi, kolaborasi ilmiah, dan pengabdian masyarakat.

“Saya berharap PABI Aceh bisa menjadi wadah yang solid untuk seluruh ahli bedah di Aceh. Kita akan fokus pada pelatihan berkelanjutan, kegiatan sosial, serta memperkuat jejaring antar rumah sakit,” tutur dr. Syafwan.

Ia juga menegaskan komitmennya untuk bersinergi dengan berbagai pihak guna meningkatkan pelayanan kesehatan bedah di Aceh serta menjalankan program-program dari pemerintah pusat maupun pemerintah Aceh.

“Semoga seluruh anggota PABI terus berkontribusi dalam meningkatkan kualitas layanan bedah dan memperkuat solidaritas antar tenaga medis,” pungkasnya.

Laporan : Zubir

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *