Empat Pulau Kembali ke Aceh, HRD Apresiasi Presiden Prabowo

  • Whatsapp

JAKARTA, BEDAHNEWS.com– Presiden Republik Indonesia, Prabowo Subianto, akhirnya memutuskan empat pulau yang selama ini menjadi sengketa antara Provinsi Aceh dan Provinsi Sumatera Utara, resmi kembali menjadi bagian wilayah Provinsi Aceh.

Keempat pulau yang dimaksud adalah Pulau Mangkir Kecil, Pulau Mangkir Besar, Pulau Panjang, dan Pulau Lipan, Selasa (17/6/2025).

Muat Lebih

Keputusan krusial Presiden Prabowo ini disambut suka cita oleh berbagai pihak, tak terkecuali Anggota Komisi V DPR RI asal Aceh, H. Ruslan Daud (HRD). Menyahuti keputusan yang arif dan bijaksana ini, HRD menyatakan rasa syukur dan apresiasi yang setinggi-tingginya kepada Presiden Prabowo Subianto.

“Kita semua sangat bersyukur, ini semua berkat kekompakan dan kebersamaan kita semua dan seluruh elemen masyarakat Aceh yang selama ini sama-sama telah berjuang mempertahankan empat pulau tersebut,” ujar HRD dengan nada penuh kebahagiaan.

Menurut HRD, langkah yang diambil oleh Presiden Prabowo merupakan hal terbaik dalam menyelesaikan polemik yang telah berlangsung lama. Prabowo dinilai telah mengambil langkah-langkah yang arif untuk mengembalikan empat pulau milik Aceh yang sebelumnya sempat diklaim masuk ke wilayah Provinsi Sumatera Utara.

Anggota Fraksi Partai Kebangkitan Bangsa (F-PKB) DPR RI ini sebelumnya memang sangat yakin dan percaya bahwa Presiden akan mengambil solusi terbaik. Keyakinan tersebut didasari oleh historis, data-data yang ada, serta Undang-Undang Nomor 24 Tahun 1956 tentang Pemisahan Sumatera Utara dan Aceh, yang secara jelas menetapkan Aceh sebagai daerah istimewa atau otonom, termasuk empat pulau tersebut.

“Polemik empat pulau Aceh-Sumatera Utara itu kini telah usai. Presiden Prabowo telah memutuskan dan memberikan yang terbaik untuk masyarakat Aceh,” tegas HRD.

Tak hanya kepada Presiden Prabowo, HRD juga turut mengapresiasi Wakil Ketua DPR RI, Sufmi Dasco Ahmad, yang telah menjalin komunikasi yang baik dengan Presiden, sehingga keputusan ini dapat terwujud.

Lebih lanjut, H. Ruslan Daud mengajak seluruh elemen masyarakat Aceh untuk senantiasa mengucapkan rasa syukur kepada Allah SWT atas karunia ini, serta terus menjaga kekompakan dalam memperjuangkan berbagai program pembangunan demi kemajuan Aceh di masa mendatang.

“Keputusan yang diambil Pak Presiden hari ini sangat arif dan bijaksana demi masa depan Aceh yang damai, aman, tenteram, dan sejahtera,” pungkas HRD. Keputusan ini diharapkan menjadi babak baru bagi persatuan.

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *