HRD Gelar Halal Bihalal Akbar di Bireuen, Santuni 500 Anak Yatim

  • Whatsapp

BIREUEN, BEDAHNEWS.com – Ribuan masyarakat dari berbagai kabupaten/kota di Aceh membanjiri kediaman Anggota Komisi V DPR RI, H. Ruslan Daud (HRD), di Komplek Meuligoe Residen Cot Gapu, Kota Juang, Bireuen, pada Minggu (8/6/2025).

Acara halal bihalal yang digelar oleh HRD tersebut disambut antusiasme luar biasa, menjadi ajang silaturahmi akbar yang mempertemukan berbagai kalangan masyarakat Aceh.

Muat Lebih

Pantauan wartawan menunjukkan, sejak pagi hari, warga dari berbagai latar belakang telah mulai berdatangan untuk mengikuti halal bihalal yang diselenggarakan oleh anggota Fraksi Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) tersebut.

Dalam kesempatan ini, HRD juga secara simbolis menyantuni sebanyak 500 anak yatim yang berasal dari berbagai desa di Kabupaten Bireuen, menunjukkan kepeduliannya terhadap sesama.

Kehadiran para tokoh penting semakin memeriahkan acara ini. Beberapa ulama kharismatik Aceh terlihat hadir, di antaranya Abiya Anwar Kuta Krueng, putra almarhum Abu Kuta Krueng, serta Abi Zahrul Samalanga, bersama beberapa ulama lainnya.

Selain itu, jajaran kepala daerah turut serta, seperti Bupati Aceh Utara, Bupati Pidie, Walikota Lhokseumawe, serta Bupati dan Wakil Bupati Pidie Jaya.

Sejumlah pejabat dan tokoh masyarakat dari berbagai kabupaten/kota di Aceh juga tidak ketinggalan untuk hadir, menandakan kuatnya jejaring dan pengaruh HRD di tingkat lokal maupun regional.

Sambutan yang luar biasa dari berbagai lapisan masyarakat terhadap halal bihalal di Meuligoe HRD menjadi bukti nyata dari semangat kebersamaan dan kesatuan yang terjalin. Dengan kehadiran ribuan orang, acara ini menegaskan posisi HRD sebagai Anggota DPR RI asal Bireuen yang menjadi harapan bagi seluruh rakyat Aceh.

Sebagai wakil rakyat, HRD diharapkan dapat membawa suara rakyat Aceh ke tingkat nasional, memperjuangkan kepentingan dan hak-hak masyarakat Aceh, serta meningkatkan kesejahteraan dan kemakmuran mereka.

Kehadiran HRD di DPR RI memunculkan harapan besar bagi rakyat Aceh untuk peningkatan pembangunan infrastruktur dan ekonomi, peningkatan kualitas pendidikan dan kesehatan, serta peningkatan kesadaran dan partisipasi masyarakat dalam proses pembangunan.

“Halal Bihalal adalah tradisi yang sangat penting dalam budaya Islam, dimana umat Islam saling memaafkan dan memulai kembali hubungan yang lebih baik,” ujar HRD dalam sambutannya.

Ia menambahkan, Acara ini menjadi kesempatan bagi masyarakat untuk memaafkan dan meminta maaf kepada sesama, meningkatkan silaturahmi dan keakraban serta memperkuat ikatan sosial dan komunitas.

Masyarakat Aceh menaruh harapan besar agar HRD dapat menjalankan amanah rakyat dengan baik dan membawa perubahan yang positif bagi seluruh masyarakat Aceh.

Laporan : Zubir

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *