BIREUEN, BEDAHNEWS.com – Puluhan petugas Kesehatan Kerja dan Olahraga (Kesjaor) dari 20 Pusat Kesehatan Masyarakat (Puskesmas) se-Kabupaten Bireuen, Provinsi Aceh, mengikuti cek kebugaran yang diselenggarakan oleh Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Bireuen.
Kegiatan ini berlangsung di Lapangan Paya Kareung, Gampong Cot Girek, Kecamatan Peusangan, Bireuen, pada Jumat pagi, (23/5/2025).
Menurut Koordinator Program Kesling dan Kesjaor Dinkes Bireuen, Khusna Rohana, yang mewakili Kepala Dinkes Bireuen dr. Irwan, setiap Puskesmas mengirimkan dua orang petugas Kesjaor. “Mereka ini yang bertugas melaksanakan tes kebugaran jamaah haji,” ujar Khusna Rohana di lokasi kegiatan.
Lebih lanjut, Khusna menjelaskan bahwa tugas utama petugas Kesjaor meliputi Pertolongan Pertama Pada Kecelakaan (P3K) di Puskesmas, pembinaan kesehatan kerja di sektor informal, serta kesehatan olahraga bagi anak sekolah. Mereka juga bertanggung jawab untuk senam bagi ibu hamil dan senam lansia.
Kegiatan cek kebugaran ini diikuti oleh 40 petugas dari Puskesmas dan 15 petugas dari Dinas Kesehatan. Tahapannya diawali dengan skrining kesehatan, kemudian dilanjutkan dengan tes kebugaran.
Setiap petugas diwajibkan berlari sejauh 1,6 km di arena Lapangan Paya Kareung, dengan jarak satu putaran 400 meter, sehingga total enam kali putaran.
Waktu tempuh disesuaikan dengan usia peserta. Sebagai contoh, untuk peserta berusia 40 tahun, empat kali putaran harus dicapai dalam waktu 10 menit. Namun, bagi petugas yang memiliki risiko kesehatan seperti tekanan darah tinggi atau riwayat fraktur (patah tulang) akibat kecelakaan, mereka hanya berlari selama enam menit.
“Jadi, tes kebugaran ini ada dua kategori. Petugas yang kondisi kesehatannya fit akan lari 1,6 km, sedangkan yang kurang fit hanya berlari selama enam menit, dan akan diukur berapa meter yang dapat mereka tempuh,” terang Khusna.
Setelah tes kebugaran, dilakukan pemeriksaan indeks massa tubuh, meliputi tinggi dan berat badan, untuk menentukan apakah masuk kategori normal, obesitas, atau kurus. Petugas Puskesmas diharapkan memiliki berat badan ideal.
“Harapan kami, dengan adanya kegiatan ini, petugas Kesjaor dapat menjadi role model di Puskesmas sebagai tenaga kesehatan yang memiliki pola hidup sehat dan berat badan ideal,” pungkas Khusna.
Laporan : Zubir