Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Bireuen, dr. Irwan. (Foto: Zubir/Bedahnews.com).
BIREUEN, BEDAHNEWS.com – Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Peusangan Raya yang diresmikan dua tahun lalu, hingga kini belum bisa difungsikan karena masih dalam persiapan, baik sarana prasarana maupun administrasi.
Kepala Dinas Kesehatan (Kadinkes) Bireuen, dr. Irwan kepada wartawan, pada Senin (13/1/2025), mengatakan, pihaknya terus mempersiapkan kebutuhan dasar Rumah Sakit Peusangan Raya.
“Ada dua persiapan dasar yang kita lakukan, yang pertama persiapan sarana prasarana dan yang kedua persiapan administrasi,” jelas Kadinkes, dr. Irwan.
Kadinkes dr. Irwan mengaku, persiapan sarana prasaranan dan administrasi dilakukan secara beriringan.
“Banguan dasar untuk sebuah rumah sakit sudah siap, baik itu kamar bedah,Radiologi, ICU,IGD dan Poli Spesialis,” jelas Kadinkes dr. Irwan.
Kadinkes dr. Irwan mengaku, saat ini tinggal penyempurnaan ruangan tersebut-ruang tersebut.
“Untuk saat ini kita sedang melakukan penyempurnaan ruangan, baik penempatan alat kesehatan dan rehabilitasi gedung,” tambah Kadinkes, dr. Irwan.
Saat peresmian RSUD Peusangan Raya, pada 2 Tahun lalu. (Foto: Zubir/Bedahnews.com).
Kadinkes dr. Irwan menambahkan, untuk persiapan administrasi belum bisa dilakukan, karena pada saat itu belum tersebut gedung, sehingga Sertifikat Laik Fungsi (SLF) belum ada.
“Dalam waktu dekat, kita akan mengundang Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang untuk melakukan survey laik fungsi geudung,” tambah Kadinkes, dr Irwan.
Setelah SLF keluar, sambung dr. Irwan, pihaknya segera mengajukan izin operasional. Kata Kadinkes dr. Irwan, setelah itu dilakukan registrasi ke Kementerian Kesehatan.
Terkait anggaran penyempurnaan ruangan untuk kesiapan dasar rumah sakit tersebut dan sudah tersedia anggaran Rp 5 milyar lebih, sumber Anggaran Pendapatan Belanja (APBK) Bireuen yang paling besar untuk ruangan rawat inap.
“Kami terus berupaya semaksimal mungkin, semakin cepat semakin bagus, dan harapannya dalam tahun 2025 ini UPTD RSUD Peusangan Raya bisa fungsional,” terang Kadinkes.
Laporan : Zubir
