Percaya Isu Hoaks, Ratusan Warga Aceh Ke Kantor Gubernur Serahkan Proposal Modal Usaha

  • Whatsapp

Akibat termakan isu Hoaks ratusan warga Aceh geruduk kantor Gubernur untuk mengajukan proposal Bantuan Modal Usaha.

BANDA ACEH, BEDAHNEWS.com – Akibat percaya dengan isu hoaks, ratusan warga Aceh mendatangi kantor gubernur dengan maksud mengajukan proposal bantuan modal usaha dari pemerintah. ramainya Kantor Gubernur Aceh terlihat sejak beberapa hari belakangan ini dan hingga Denin (30/12/2024), kantor Gubernur masih terus didatangi masyarakat yang akan mengajukan proposal bantuan modal usaha.

Muat Lebih

Menyahuti ramainya kedatangan warga ke Kantor Gubernur itu, pihak Biro Adminis trasi Pimpinan Setda Aceh, mohon maaf kepada masyarakat, bahwa tidak ada bantuan tersebut dari pemerintah.

Salah seorang warga Labuy Aceh Besar mengaku kedatanganya ke Kantor Gubernur setelah mendapat informasi dari warga lainya yang juga ikut ajukan proposal.

“Kami bawa proposal bantuan usaha, saya buat bantuan untuk ternak ayam. Ini pun infonya saya tahu dari orang-orang kampung juga” kata seorang warga Labuy itu.

Kepala Biro Administrasi Pimpinan Setda Aceh, Akkar Arafat, dengan tegas mengklarifikasi bahwa tidak ada bantuan yang akan diberikan oleh Pemerintah Aceh.

“Kami mohon maaf kepada masyarakat yang telah datang ke kantor gubernur Aceh sejak pagi tadi. Entah dari mana beredar informasi adanya bantuan dari pemerintah Aceh, yang pasti informasi itu keliru dan hoaks,” jelasnya.

Akkar juga mengingatkan masyarakat untuk lebih berhati-hati dalam menerima informasi yang beredar, terutama yang tidak jelas sumbernya.

Menurutnya, penting bagi masyarakat untuk memastikan kebenaran informasi sebelum membuat keputusan.

“Sekali lagi kami mohon maaf kepada seluruh masyarakat yang telah datang ke sini. Kami berharap penjelasan ini dapat meluruskan kebingungannya dan menghindarkan masyarakat dari penyebaran informasi yang tidak benar,” ucapnya.

Ditambahkanya bahwa Informasi yang diterima ratusan warga Aceh terkait bantuan modal usaha diduga disebarkan oleh sejumlah oknum yang tidak bertanggungjawab.Jika tidak ada kehati-hatian, masyarakat pun berdampak dan akhirnya mudah termakan tipuan hoax tersebut.

Laporan : Musa

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *