Bentara Muda Mualem Pusat Ucap Selamat Atas Kemenangan di Pilgub Aceh

  • Whatsapp

BIREUEN, BEDAHNEWS.com – Bentara Muda Mualem Pusat menyampaikan rasa syukur atas dukungan masyarakat Aceh yang telah memberikan kepercayaan kepada Muzakir Manaf Fadhlullah atau Mualem – Dek Fadh untuk memimpin Aceh lima tahun ke depan, Jum’at (29/11/2024).

“Alhamdulillah berkat dukungan rakyat Aceh, Mualem – Dek Fadh dapat memperoleh kepercayaan untuk memimpin Aceh. Hasil sementara menunjukkan bahwa Mualem – Dek Fadh unggul dengan persentase 62% dari total suara sah,” kata Wakil Ketua Bentara Muda Mualem Pusat, Sayed Chairul Raziq Al Aydrus.

Muat Lebih

menekankan bahwa pasangan Mualem-Dek Fadh tidak hanya berfokus pada pembangunan infrastruktur fisik, tetapi juga mengutamakan pembentukan karakter generasi muda.

“Pembentukan karakter ini sangat penting dalam membangun pemuda Aceh yang berintegritas, memiliki wawasan keilmuan, serta keimanan yang kuat,”ungkapnya.

Program ini, menurut Sayed Chairul, merupakan langkah awal untuk menciptakan generasi penerus yang tak hanya tangguh secara akademis, tetapi juga berpegang teguh pada nilai-nilai moralitas.

Lebih lanjut, Sayed Chairul menjelaskan bahwa pasangan ini memberikan kepastian bagi pemuda untuk dapat mengembangkan diri secara optimal.

“Mualem dan Dek Fadh memastikan program-program pengembangan diri bagi pemuda yang terintegrasi antara IMTAQ (Iman dan Taqwa) dan IPTEK (Ilmu Pengetahuan dan Teknologi),” katanya.

Dengan menyeimbangkan kedua aspek ini, pemuda Aceh diharapkan tidak hanya unggul dalam aspek intelektual, tetapi juga memiliki landasan spiritual yang kokoh.

Sayed Chairul juga menyoroti pentingnya pemuda Aceh memiliki akses yang lebih luas ke pendidikan berkualitas serta peluang untuk mengaktualisasi diri di berbagai sektor keilmuan.

Hal ini, menurutnya, menjadi salah satu fondasi utama yang akan dipegang teguh dalam program Mualem-Dek Fadh.

Strategi ini dianggap mampu menjadi solusi jangka panjang untuk menekan angka pengangguran di Aceh, terutama di kalangan pemuda, dan menciptakan kemandirian ekonomi berbasis kemampuan lokal.

Tidak hanya sebatas membuka lapangan kerja, Mualem dan Dek Fadh, menurut Sayed, juga memiliki visi menciptakan kawasan ekonomi baru di berbagai wilayah Aceh.

“Pemuda akan dilibatkan aktif dalam pengembangan sektor-sektor ekonomi baru, baik di bidang pariwisata, pertanian, perikanan, maupun industri kreatif. Ini merupakan langkah maju untuk menciptakan ekonomi yang inklusif dan berkelanjutan,” jelas Sayed Chairul.

Dengan dibukanya kawasan ekonomi baru ini, diharapkan Aceh akan menjadi pusat pertumbuhan ekonomi di masa depan, sekaligus memberikan peluang lebih besar bagi pemuda untuk berperan aktif dalam membangun perekonomian daerah.

Terakhir, Sayed Chairul menyoroti visi Mualem-Dek Fadh yang menjamin kelestarian lingkungan untuk generasi mendatang.

“Lingkungan adalah warisan yang harus kita jaga untuk anak cucu kita nanti. Pasangan ini berkomitmen untuk menjaga keseimbangan pembangunan dengan lingkungan, sehingga generasi selanjutnya masih bisa menikmati alam Aceh yang lestari,” tuturnya.

Pasangan ini, lanjut Sayed Chairul, menyadari betul bahwa pembangunan berkelanjutan harus memprioritaskan kelestarian lingkungan.

Mereka berkomitmen untuk mengurangi eksploitasi alam yang berlebihan dan memastikan bahwa setiap proyek pembangunan yang dilaksanakan tetap ramah lingkungan.

Menurutnya, pemuda Aceh memiliki masa depan cerah di bawah kepemimpinan yang menekankan pembentukan karakter, pengembangan diri yang seimbang, jaminan lapangan kerja, penciptaan kawasan ekonomi baru, serta kelestarian lingkungan.

“Pasangan Mualem-Dek Fadh bukan sekadar pasangan politis, tetapi mereka membawa visi yang selaras dengan harapan besar pemuda Aceh untuk masa depan yang lebih baik,” pungkas Sayed Chairul.

Laporan : Zubir

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *