Ungkapan Rasa Syukur, Jamaah Haji Bireuen Ziarah Makam Habib Bugak

  • Whatsapp

BIREUEN, BEDAHNEWS.com – Jamaah Haji kloter 2 Aceh tahun 2024 dari Kabupaten Bireuen, Provinsi Aceh melaksanakan ziarah dan silaturrahmi untuk memperkuat Ukhuwah Islamiyah sesama alumni jamaah haji ke makam Habib Abdurrahman Bin Alwi Al-Habsyi atau lebih dikenal Habib Bugak, Minggu (28/7/2024).

Kedatangan jamaah haji ke makam Habib Bugak di Dusun Pante Sidom, Gampong (Desa) Pante Peusangan, Kecamatan Jangka, Kabupaten Bireuen, disambut hangat keluarga besar Habib Bugak yang menetap di gampong tersebut.

Muat Lebih

M. Zubair Salah seorang jamaah Haji yang juga ketua Alumni Ikatan Haji Kabupaten Bireuen tahun 2024 kepada media menceritakan bahwa Habib Bugak Asyi berasal dari Mekkah yang kemudian datang ke Aceh pada pertengahan tahun 1750-an saat masa pemerintahan Aceh dipimpin oleh Sultan Alauddin Mahmud Syah.

Ia menetap di Aceh dan menjadi orang kepercayaan Sultan Aceh pada masa itu. Sejak tinggal di Aceh, Habib Bugak Asyi menjadi inisiator penggalangan dana dari masyarakat Aceh. Setelah terkumpul dana dengan sistem transparan, Habib Bugak Asyi kembali ke tanah kelahirannya di Mekkah pada tahun 1809 untuk membeli tanah di sekitar Masjidil Haram.

“Pembelian tanah wakaf menggunakan dana ummat dan tambahan dari pribadi Habib Bugak, lalu setelah tanah tersebut dibeli maka dibangun rumah singgah untuk masyarakat Aceh yang menunaikan ibadah haji. Tanah wakaf dan rumah tersebut diberi nama Baitul Asyi yang artinya Rumah Aceh,” ujar M. Zubair mengutip beberapa sumber sejarah.

Lanjutnya, pada era kepemimpinan pemerintahan Arab Saudi dipimpin Raja Malik Sa’ud bin Abdul Azis, Baitul Asyi terkena dampak perluasan lintasan thawaf di sekitar Mesjidil Haram. Akibat terkena kawasan Baitul Asyi untuk lintasan Tahwaf itu.

“Maka Pemerintah Arab Saudi memberi kompensasi berupa uang tunai. Kompensasi tersebut digunakan untuk membeli dua bidang lahan berjarak 500-an meter dari Masjidil Haram. Di lokasi itu dibangun Hotel Elaf Al Mashaer dan Hotel wakaf Habib Bugak Asyi dikawasan Aziziah dengan sistem bagi hasil,” lanjutnya.

Dari bagi hasil dengan pengelolaan yang sangat bagus tersebut menjadi sumber utama penghasilan wakaf hingga hasilnya dapat mebiayai para jemaah haji asal Aceh sampai saat ini.

Zubair menambahkan, Rasa syukur atas usaha Habib Bugak yang telah dirasakan manfaatnya oleh jemaah Haji asal Aceh, maka mereka berinisiatif melakukan ziarah ke makam Habib Bugak sekaligus memanjatkan doa bersama semoga amal ibadah Habib Bugak diterima Allah SWT dan menjadi penolongnya di hari akhir.

Ziarah dilaksanakan juga untuk dapat terus menjalin silaturahmi untuk memperkuat ukhuwah Islamiyyah antara sesama alumni jemaah haji 2024 wilayah Bireuen.

Menurut Zubair, untuk dapat terus saling berkomunikasi antar jamaah telah dibuat group WhatsApp alumni jamaah haji tahun 2024 kloter 2, Dengan adanya komunikasi diharapkan semua jamaah bisa memberi informasi yang membangun untuk pengetahuan dan pengalaman yang baik bagi semua jamaah serta apabila ada kegiatan juga menjadi sarana untuk terus bersilaturahmi.

Selain itu, perwakilan petugas kloter PHD pembimbing ibadah, Haji Jamaluddin Affan menyampaikan permohonan maaf kepada semua jamaah, apabila ada kekurangan dan kekhilafan dalam pelayanan selama pelaksanaan ibadah haji mulai dari Bireuen, Banda Aceh sampai ke Arab Saudi.

Jamaluddin berharap silaturahmi harus tetap terjalin sehingga akhir hayat dan kenangan- kenangan indah selama di tanah suci dapat terulang lagi dalam rangka pelaksanaan ibadah yang lebih baik lagi. Bahkan untuk terus dapat terjalin silaturahmi pengurus alumni bersama haji Jamaluddin merencanakan melaksanakan umrah dengan biaya murah dan mudah – mudahan dapat terjangkau oleh semua jamaah.

“Ziarah dan silaturahmi jamaah haji kloter 2 Aceh asal Bireuen itu juga dirangkai dengan pemberian santunan kepada anak yatim di sekitar lokasi makam dan dihadiri Kakankemenag Bireuen H Akly, keluarga besar Habib Bugak bermukim di Pante Peusangan Kecamatan Jangka,” terangnya. (Zubir)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *