ABDYA, BEDAHNEWS.com – Ketua Umum Pimpinan Pusat Badan Kontak Majelis Taklim (BKMT), Dr. Hj. Syifa Fauzia, M. Arts, mengukuhkan pengurus Pimpinan Daerah (PD) BKMT Kabupaten Aceh Barat Daya (Abdya) di Masjid Agung Baitul Ghafur, Jalan Lintas Blangpidie-Meulaboh Gampong Seunaloh, Blangpidie, Rabu (3/7/2024)
Dalam sambutannya, Syifa Fauzia menyatakan kebanggaannya bisa bertemu langsung dengan masyarakat Abdya, khususnya jamaah majelis taklim di Kabupaten Abdya. Ia menceritakan bahwa BKMT, yang didirikan pada 1 Januari 1981 oleh ibunya, ustazah Prof. Dr. Hj. Tutty Alawiyah, telah memberikan dampak positif bagi masyarakat Indonesia.
“Pendiri organisasi ini adalah ibu saya. Setelah beliau meninggal, saya melanjutkan estafet ini karena BKMT sangat berdampak positif bagi masyarakat Indonesia,” ungkap Syifa.
Menurutnya, BKMT adalah wadah bagi kaum wanita untuk berkontribusi dalam pembangunan negeri, di mana perempuan memiliki pengaruh besar dalam kehidupan berbangsa dan bernegara. “Kaum perempuan tidak menuntut persamaan gender, tetapi berharap keadilan, karena perempuan sangat berpengaruh di negeri ini,” tambahnya.
Sekda Abdya, H. Salman Alfarisi, ST, dalam sambutannya menyatakan dukungan pemerintah daerah terhadap kegiatan majelis taklim yang dianggap mulia ini. Ia menekankan bahwa kegiatan majelis taklim dapat meningkatkan pengetahuan agama Islam bagi kaum perempuan, yang pada gilirannya akan memperbaiki kehidupan masyarakat Abdya.
“Kami atas nama pemerintah sangat mendukung BKMT ini. Diharapkan generasi Abdya ke depan akan lebih baik, terutama karena di sini umumnya kaum ibu-ibu, di mana istri adalah pakaian bagi suami,” ujar Salman.
Berdasarkan surat keputusan Pimpinan Wilayah (PW) BKMT Aceh Nomor 005/SK/PW.BKMT.ACEH/III/2024 tertanggal 15 Maret 2024, susunan pengurus PD BKMT Kabupaten Aceh Barat Daya diketuai oleh drh. Cut Hasnah Nur dan Sekretaris Hawanis, SE.
Selain pengukuhan pengurus, acara tersebut juga diisi dengan tabligh akbar oleh Abah Rutandi dari PW BKMT Aceh. Acara ini dihadiri oleh lebih dari 5000 jamaah perempuan dari berbagai kalangan di Kabupaten Abdya, yang mengikuti dengan penuh keseriusan.
Laporan : Fitria Maisir
