BIREUEN, BEDAHNEWS.com – Sekretaris Daerah Kabupaten Bireuen, Ibrahim Ahmad, M.Si, bersama Forkopimda Bireuen membuka acara Rembuk Stunting dan Kick Off Intervensi Tahun 2024 di Aula Setdakab Bireuen, Selasa (25/6/2024).
Acara ini dihadiri oleh perwakilan Kepala BKKBN Aceh, instansi vertikal, TP PKK Kabupaten Bireuen, Tim Percepatan Penurunan Stunting, para asisten, staf ahli, dan pejabat tinggi pratama di lingkungan Pemerintah Kabupaten Bireuen.
Menurut Sekretaris DPMGPKB, acara Rembuk Stunting dan Kick Off Intervensi ini diselenggarakan berdasarkan Perpres Nomor 72 Tahun 2021 tentang Percepatan Penurunan Stunting.
Tujuannya adalah sebagai langkah penting bagi Pemerintah Daerah untuk memastikan pelaksanaan rencana kegiatan intervensi pencegahan dan penurunan stunting secara terintegrasi antara OPD penanggung jawab layanan dengan sektor/lembaga non-pemerintah dan masyarakat.
Selain itu, acara ini juga bertujuan untuk memperkuat komitmen pimpinan daerah terhadap upaya percepatan penurunan stunting.
Tujuan utama Rembuk Stunting ini adalah untuk:
Menyampaikan hasil analisis situasi dan rancangan rencana kegiatan intervensi penurunan stunting terintegrasi di Kabupaten Bireuen.
Mendeklarasikan komitmen Pemerintah Daerah dan menyepakati rencana kegiatan intervensi penurunan stunting terintegrasi.
Membangun komitmen publik dalam kegiatan Penurunan Stunting secara terintegrasi di Kabupaten Bireuen.
Acara ini diisi dengan pembacaan komitmen dan kesepakatan rencana kegiatan oleh dr. Amir Adani, M.Kes, yang diikuti oleh seluruh peserta Rembuk Stunting. Dilanjutkan dengan penandatanganan komitmen dan berita acara Rembuk Stunting oleh Sekretaris Daerah dan seluruh unsur Forkopimda Kabupaten Bireuen.
Acara ditutup dengan pembacaan SK Bupati Bireuen tentang Hasil Penilaian Kinerja Unsur Pelaku Stunting dan Penyerahan Penghargaan Kepada Unsur Pelaku Penurunan Stunting.
