Ketua Panwaslih Bener Meriah ketika menjenguk dua petugas pemilu di Puskesmas. (Foto: YT/Bedahnews.com).
BENER MERIAH, BEDAHNEWS.com – Dua petugas Pemilu di Kabupaten Bener Meriah yaitu Ketua PPK Wih Pesam bernama Andi Habibi dan Syahrullah seorang anggota Linmas Desa Wih Pesam pada Kamis (15/2/2024), harus dirawat di Puskesmas setempat. Keduanya dilarikan ke Puskesmas Wih Pesam diduga akibat kelelahan bekerja memonitoring penghitungan suara di TPS.
“Keduanya harus dirawat di Puskesmas akibat kelelahan” kata Ketua Panwaslih Bener Meriah Yusrizal Faini ketika mengunjungi kedua petugas pemilu tersebut di Puskesmas.
Keduanya adalah Andi Habibi, Ketua Panitia Pemilihan (PPK) Kecamatan Wih Pesam dan Syahrullah anggota Linmas di Desa Wih Pesam. Setelah mendengar informasi ini, kami langsung menuju ke Puskemas imbuhnya.
“Kita berharap kedua sahabat kita ini semoga cempat pulih kesehatanya” kata Yusrizal.
Sementara itu, pada hari yang sama,peristiwa serupa juga menimpa Edi Gunawan anggota KPPS di TPS 1 desa Pemango kecamatan Permata Bener Meriah.Musibah yang diduga kelelahan mengakibatkan Edi Gunawan Meninggal dunia. Ia meninggal dunia setelah sempat dilarikan ke Puskesmas Buntul sekira pukul 12.00 WIB siang, pada Kamis (15/2/2024).
Ketua KIP Bener Meriah Khairul Akhyar membenarkan kejadian meninggalnya petugas KPPS tersebut. Edi Gunawan awal mulanya merasa kurang sehat sejak pagi (15/2/2024) di lokasi Tempat Pemungutan Suara (TPS).
Kemudian ianya pamitan untuk pulang ke rumah dengan tujuan untuk beristirahat.
“Informasi kita terima sesampai di rumah, ia langsung tidak sadarkan diri,” kata Khairul,
Sehingga pihak keluarga langsung melarikanya ke Puskesmas Buntul.
“Sesampai diPuskesmas dia telah meninggal dunia, kita sangat turut berduka cita,” ujar Ketua KIP Bener Meriah. Jenazahnya dikebumikan pada hari ini juga didesanya.
“Penyebabnya diduga karena kelelahan saat lakukan perhitungan suara hingga larut malam,” kata Khairul. (MRS).
Editor : BD
