Sudah Lima Hari Jembatan Gantung di Tenggulun Putus, Anak Sekolah Banyak Yang Bolos

  • Whatsapp

Jembatan gantung yang putus mengakibatkan murid sekolah dasar banyak yang tak bisa kesekolah. (Foto: Ist/Bedahnews.com).

ACEH TAMIANG, BEDAHNEWS.com – Sudah lima hari jembatan gantung untuk penyeberangan dikecamatan tenggulun Aceh Tamiang putus, akibat putusnya jembatan gantung tersebut, anak sekolah khususnya didesa tebing tinggi banyak yang bolos karena tidak bisa menyeberang menuju kesekolahnya di Alur Tani II.

Muat Lebih

Kalaupun mereka kesekolah, orang tua murid harus naik sepeda motor dengan menempuh perjalanan memutar dari Pulau tiga kecamatan Tamiang Hulu selama 45 menit.

“Kalau lewat jembatan cukup 5 sampai 10 menit, sekarang naik sepeda motor harus mutar ke Pulautiga paling cepat 45 menit,” kata kepala desaTebingtinggi Saryanta, Minggu (4/2/2024).

Rute memutar ini harus dilalui warga karena jembatan penghubung ke Alurtani II, Kecamatan Tamiang Hulu putus sejak Selasa (30/1/2024), lalu yang mengakibatkan mobilisasi masyarakat lumpuh.

Saryanta menambahkan, semua anak didesa Tebing Tinggi bersekolah di kampung tetangga yang lebih dekat ditempuh menggunakan jembatan gantung. karena didesanya tidak sekolah.

“Jadi sejak jembatan putus, yang tidak punya sepeda motor ya tidak sekolah,” sambungnya.

“Kalaupun dibangun baru, jangan jembatan gantung , dan harus jembatan permanen, karena yang melalui jembatan itu umumnya kendaraan bermesin” ungkapnya.

Laporan : Yanto

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *