BIREUEN, BEDAHNEWS.com – Puluhan pimpinan dayah dan ulama di Kabupaten Bireuen mendeklarasikan Pemilu damai pada Kamis (18/1/2024), di Aula Wisma Bireuen Jaya. Deklarasi ini digelar oleh Polres Bireuen bersama Pemkab Bireuen dan Dinas Pendidikan Dayah Bireuen.
Pertemuan deklarasi Pemilu damai ini diawali sambutan singkat dari Pj Bupati Bireuen, Aulia Sofyan PhD, Kapolres Bireuen, AKBP Jatmiko SH MH, Abon Muhammad Ishak, Anggota KIP Bireuen, Muhammad Abrar dan juga Ketua Panwaslih Bireuen, Rahmad SSos MAP.
Pj Bupati Bireuen dalam pertemuan yang dihadiri unsur Forkopimda antara lain mengatakan, tujuan pertemuan yang dihadiri para pimpinan dayah, para ulama dan unsur lainnya mendengar berbagai informasi menyangkut Pemilu yang tak sampai sebulan lagi.
Dalam deklarasi tersebut, para pimpinan dayah dan ulama berkomitmen dan mengawal proses demokrasi sesuai tahapan Pemilu 2024 agar berjalan lancar dengan aman, damai, jujur dan adil, langsung, umum, bebas dan rahasia serta bermartabat.
Selain itu, deklarasi juga mengajak semua komponen masyarakat Bireuen untuk berpartisipasi aktif mendukung dan menyukseskan pelaksanaan Pemilu tahun 2024. Seluruh warga Bireuen yang memiliki hak pilih juga diajak untuk menggunakan haknya dengan penuh tanggung jawab.
Semua pihak juga diajak untuk aktif melakukan pemantauan dan pengawasan terhadap setiap tahapan pelaksanaan pemilu agar berjalan sesuai dengan aturan.
Semua pemangku kepentingan, mulai dari Paslon, timses, parpol dan elit politik juga diajak untuk bersikap sportif dan taat azas dalam berkampanye dengan tidak menjadikan konten agama dan SARA sebagai bahan kampanye negatif dan bahan candaan.
Deklarasi ditandatangani perwakilan para ulama dan pimpinan dayah, termasuk Abon Cot Tarom.
Deklarasi Pemilu Damai yang dilakukan oleh para pimpinan dayah dan ulama di Bireuen memiliki beberapa pesan penting, yaitu:
Pemilihan umum merupakan sarana penting untuk mewujudkan kedaulatan rakyat. Oleh karena itu, penting untuk menjaga agar pemilu berjalan damai, aman, lancar, jurdil serta bermartabat.
Semua komponen masyarakat Bireuen, termasuk para ulama dan pimpinan dayah, memiliki peran penting dalam menyukseskan pemilu. Oleh karena itu, para ulama dan pimpinan dayah diharapkan dapat memberikan edukasi dan arahan kepada masyarakat agar terlibat aktif dalam pemilu.
Proses kampanye harus dilakukan secara sportif dan taat azas. Konten agama dan SARA tidak boleh dijadikan bahan kampanye negatif dan bahan candaan.
Deklarasi Pemilu Damai ini merupakan langkah penting untuk mewujudkan pemilu yang damai dan sukses di Kabupaten Bireuen.
Semoga deklarasi ini dapat diikuti oleh seluruh komponen masyarakat Bireuen sehingga pemilu tahun 2024 dapat berjalan dengan baik.
Laporan : Zubir