Terjadi di Aceh Barat, Pria Lansia Meninggal Ditanduk Kerbau, Jenazah Ditandu Pakai Kain Sarung

  • Whatsapp

Jenazah kek Ibrahim ditandu pakai kain sarung oleh warga kerumah keluarga berjarak 2 Km. (Foto: Ren/Bedahnews.com).

ACEH BARAT, BEDAHNEWS.com – Diduga akibat ditanduk kerbau jantan milik warga, Seorang lelaki yang lanjut usia (kakek) bernama Ibrahim (70) warga Desa Pulo Teungoh, Kecamatan Pante Ceureumen, Kabupaten Aceh Barat meninggal dunia dirumahnya, Senin (8/1/2004).

Muat Lebih

Mirisnya, ketika jenazahnya hendak dibawa ke rumah famili Kek Ibrahim sejauh 2 km, di Puskesmas setempat tidak tersedia Ambulan, karena mobil Ambulan milik Puskesmas sudah dipakai untuk kepentingan lain. Akhirnya warga setempat berinisiatif untuk menandu jenazah kek Ibrahim dengan memakai kain sarung sejauh 2 km.

Seperti diketahui, laki-laki berusia 70 tahun itu ditemukan meninggal di dalam rumahnya Senin (8/1/2023), sekitar pukul 09.00 WIB. Korban diduga meninggal akibat ditanduk atau diseruduk kerbau jantan milik warga lainnya yang masuk ke dalam rumahnya pada pagi hari naas tersebut.

Saat terlihat warga seekor kerbau yang sedang mengamuk berada dalam rumah korban, sedangkan korban sudah terkulai tidak berdaya lagi dan sudah meninggal dunia.

Kepala desa setempat, M Nasir mengatakan keputusan warga menggotong dengan tandu tersebut, agar jenazah cepat dibawa ke rumah familinya di Dusun Sangkadeun ke arah jalan lintas Desa Tambang yang berjarak 2 kilometer untuk disemayamkan.

“Korban ditemukan meninggal oleh warga sekitar pukul 09.00 WIB, namun sampai pukul 11.10 WIB, tidak ada ambulans yang datang untuk mengantar jenazah. Alasan pihak Puskesmas setempat, ambulans sedang digunakan untuk mengantar pasien lainnya ke Meulaboh,” kata pak Kades.

Sebelumnya juga, pak kades M.Nasir mendapatkan informasi dari pihak Puskesmas bahwa kedua mobil ambulans Puskesmas tersebut pada saat itu sedang digunakan untuk keperluan Puskesmas yang lebih urgen sebelum diketahui kejadian itu. ungkapnya.

Lebih lanjut dikatakannya, ambulans pertama digunakan untuk mengantar pasien minum racun ke RSUD Cut Nyak Dhien Meulaboh. Sedangkan ambulans satu lagi mengantarkan pasien sesak napas akibat penyakit jantung.

M.Nasir mengungkapkan, akibat amukan kerbau tersebut, terlihat korban mengalami luka di bagian kepala dan dadanya, diduga akibat terkena tanduk kerbau.

“Pihaknya juga tidak mengetahui secara persis mengapa kerbau tersebut berada dalam rumah korban saat itu.Memang kerbau tersebut milik warga setempat yang selama ini kerap mengamuk,” tutup M.Nasir.

Laporan : Resiana

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *