Berikut Perolehan Juara Peserta Binaan MAA Bireuen di PKA ke-8

  • Whatsapp

BANDA ACEH, BEDAHNEWS.com – Kepala Sekretariat Majelis Adat Aceh (MAA) Kabupaten Bireuen Luqman menyampaikan Kabupaten Bireuen yang ikut serta di Cabang Perlombaan Bidang Adat berhasil meraih beberapa Penghargaan pada Pekan Kebudayaan Aceh (PKA) ke-8 tahun 2023 di Banda Aceh, Kamis (9/11/2023).

Pj Bupati Aulia Sofyan, Ph.D, juga mengucapkan terima kasih kepada seluruh pihak yang telah berkontribusi dalam memajukan kebudayaan Bireuen. Pj Bupati berharap, prestasi yang diraih di PKA-8 dapat menjadi motivasi bagi seluruh masyarakat Bireuen untuk terus mengembangkan potensi dan kreativitas di bidang kebudayaan.

Muat Lebih

“Semoga prestasi ini dapat dipertahankan dan bahkan ditingkatkan di tahun-tahun mendatang,” kata Aulia Sofyan.

Cabang Lomba Permainan Rakyat Poh Geseng Juara I,Cato Rimueng Juara II, Engrang Juara Harapan II.

Perolehan Juara tersebut diraih oleh Kabupaten Bireuen dari sistem rekrutan peserta dilakukan oleh Majelis Adat Aceh Kabupaten Bireuen .

Peserta untuk berbagai cabang lomba Diantaranya adalah dari Kecamatan Kota Juang, Kecamatan Juli, Kecamatan Gandapura, Kecamatan Kuala, Kecamatan Jeumpa dan Kecamatan Peudada.

Ketua MAA Kabupaten Bireuen Drs.H.Ridwan Khalid menyampaikan terimakasih kepada semua pihak yg telah membantu dan juga menyampaikan apresiasi kepada peserta yang telah berlaga dan meraih gelar juara pada PKA-8. Ia juga berharap agar prestasi tersebut dapat dipertahankan dan ditingkatkan pada PKA-9 mendatang.

“Kami sangat bangga dengan prestasi yang diraih oleh para peserta binaan MAA Kabupaten Bireuen. Ini menunjukkan bahwa budaya Aceh masih sangat diminati oleh generasi muda dan masyarakat Kabupaten Bireuen,” kata Drs.H.Ridwan Khalid.

Ketua Majelis Adat Aceh (MAA) Kabupaten Bireuen, Drs.H.Ridwan Khalid , meminta kepada masyarakat Bireuen untuk terus melestarikan budaya Aceh. Hal itu disampaikannya saat pembukaan kegiatan Pekan Kebudayaan Aceh (PKA) ke-8 tgl 4 nov tahun 2023 di Banda Aceh

Ridwan Khalid mengatakan, budaya Aceh merupakan kekayaan bangsa yang harus dilestarikan. Budaya Aceh merupakan identitas dan jati diri masyarakat Aceh.

“Budaya Aceh harus dilestarikan agar tidak hilang ditelan zaman. Budaya Aceh harus diwariskan kepada generasi muda,” kata Ridwan Khalid.

Ia mengatakan, ada banyak cara untuk melestarikan budaya Aceh. Salah satunya adalah dengan menggelar kegiatan-kegiatan yang mengangkat budaya Aceh.

“Kegiatan PKA) ke-8 ini merupakan salah satu upaya untuk melestarikan budaya Aceh,” kata Ridwan Khalid.

Dalam kegiatan PKA) ke-8, berbagai macam kesenian dan kebudayaan Aceh ditampilkan. Di antaranya adalah tari tradisional, musik tradisional, dan berbagai macam permainan rakyat.

Selain itu, juga digelar bazar kuliner tradisional Aceh. Bazar kuliner ini menjadi salah satu daya tarik bagi pengunjung.

Ridwan Khalid berharap, kegiatan (PKA) ke-8 ini dapat menjadi sarana untuk memperkenalkan budaya Aceh kepada masyarakat luas.

“Semoga kegiatan ini dapat menjadi sarana untuk melestarikan budaya Aceh,” kata Ridwan Khalid.

Berikut adalah uraian singkat dari masing-masing cabang lomba yang diikuti oleh peserta binaan MAA Kabupaten Bireuen pada PKA-8 tahun 2023.

Poh Gaseng, Cato Rimung, Engklek ,Engrang (Geuntet) dan Geulayang Tunang Seni Tutur (SeumaPa) Cabang lomba ini diikuti oleh 5 orang peserta dengan masing2 fungsi yaitu sebagai pasangan linto dan dara baro, sebagai penyair dan oficial.

Peserta harus menyampaikan syair dalam bentuk panton, yaitu sebuah bentuk syair Aceh yang berisi pesan moral dan nasihat.

Seni Boh Gaca (Rias Inai)

Cabang lomba ini diikuti oleh 7 peserta dengan masing2 funsi juga. Peserta harus mendemonstrasikan cara memetik daun pacar (gaca), memisahkan daun dengan tukangnya, menggiling dan keterampilan merias inai ke tangan dan kaki darabaro.

Syair Nina Bobok (Peuayon Aneuk) Cabang lomba ini diikuti oleh 1 orang Peserta. Peserta harus menyanyikan syair nina bobok, yaitu sebuah syair Aceh yang biasa dinyanyikan untuk menidurkan anak.

Laporan : Zubir

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *