LANGSA, BEDAHNEWS.com – Pemerintahahan mahasiswa bersama gabungan organisasi mahasiswa Universitas Sains Cut Nyak Dhien (USCND) melakukan aksi penggalangan dana di 7 titik lokasi dalam wilayah Kota Langsa, Jumat 3 November 2023.
Presiden Mahasiswa USCND Langsa Mirza Maulana mengatakan, pihaknya bersama perwakilan seluruh mahasiswa ingin mengajak masyarakat Kota Langsa untuk ikut menyumbangkan sedikit hartanya bagi saudara saudara kita di Palestina.
Gabungan organisasi mahasiswa USCND terdiri dari, Pemerintahan Mahasiswa, BEM Fakultas Kesehatan, BEM Fakultas Teknik serta Himpunan Mahasiswa Keperawatan (HIMA PSKPS).
“Hal ini menjadi yang pertama kali dalam sejarah USCND karna hari ini, di aksi galang dana ini kami para pejabat struktural mahasiswa saling merangkul dan saling menurunkan egosentris masing-masing demi satu tujuan membantu saudara saudara kita di Palestina. Saya berharap kegiatan seperti ini harus terus di gaungkan, harus terus dinyalakan karena kalo bukan kita siapa lagi? Dan kalo bukan sekarang kapan lagi.!,” sebutnya.
7 titik central aksi galang dana yaitu di simpang Matang Seulimeng, simpang Komodor, simpang KNPI, simpang rumah sakit, simpang tugu, kemudian masuk ke cafe-cafe serta pasar ikan Kota Langsa.
“Saya berbangga sama para relawan yang tergabung di dalam ormawa USCND karena mereka tak mengenal lelah, tak mengenal waktu, alhamdulillah selama 3 hari mengumpulkan donasi terkumpulah uang donasi sebesar Rp. 15,157.500. Alhamdulillahirabbila’lamin ternyata antusiasme masyarakat dan respect masyarakat terhadap para relawan sangat tinggi, hal ini lah yang menjadi semangat kami semakin berkobar untuk mengumpulkan pundi pundi rupiah yang akan di donasikan ke palestina nantinya,” tambahnya.
Gabungan organisasi mahasiswa USCND bekerjasama dengan lembaga penyalur bantuan yaitu
ASAR HUMANITY.
“Inshaallah sumbangan akan kami serahkan ke lembaga penyalur bantuan yang benar benar terdaftar dan benar benar legal agar maksimal sedekah para donatur,” ucap mirza.
Kemudian Mirza juga mengucapkan terimakasihnya kepada seluruh masyarakat Kota Langsa yang telah menyambut baik para relawan dengan mempercayakan sedekahnya kepada kami yang akan kami salurkan melalui ASAR HUMANITY.
“Tentu tak mudah saya fikir menjadi relawan galang dana karna ada saja 1 atau 2 orang yang berkomentar miring ketika salah satu relawan kami menggalang dana, untungnya keteguhan sikap dan keikhlasan serta pengetahuan yang cukup tak sulit bagi relawan kami menjelaskan dan meluruskan persepsi segelintir masyarakat yang berkomentar miring tersebut,” imbuhnya.
Mirza juga menyampaikan inshallah gabungan organisasi mahasiswa USCND juga akan menggalang dana di Aceh Tamiang dan Aceh Timur, surat perizinan serta komunikasi dengan mahasiswa setempat dan pemuda setempat sedang kita gencarkan,. Saya berharap semua berjalan dengan mulus dan kita dapat bekeja sama demi 1 niat mulia yaitu membantu saudara saudara kita di Palestina.
“Karna saya yakin dan percaya bahwa yang terjadi hari ini di Palestina bukanlah konflik agama melainkan aksi penjajahan, oleh sebab itu sikap Kndonesia jelas terhadap penjajah, tertuang di UUD 1945 alinea 1 yang berbunyi “Bahwa sesungguhnya Kemerdekaan itu ialah hak segala bangsa dan oleh sebab itu, maka penjajahan di atas dunia harus dihapuskan, karena tidak sesuai dengan perikemanusiaan dan perikeadilan, oleh sebab itu kita sebagai warna negara indonesia harus tegak lurus bersama konstitusi kita, kita menentang perpecahan, kita menentang penjajahan dan kita mengutuk Israel laknatullah.
“Tak perlu menjadi umat Islam untuk membela Palestina, kamu hanya cukup menjadi manusia untuk membela Palestina,” tutup Mirza.
