Ilustrasi Pembunuhan mutilasi. (Foto:Go/Bedahnews.com).
BEKASI, BEDAHNEWS.com – Jasad korban mutilasi ditemukan dalam boks kontrainer di indekos yang berada di Tambun, Kabupaten Bekasi.
Korban yang diketahui bernama Angela Hindrianti Wahyuningsing (54), nyatanya sempat dilaporkan hilang oleh keluarga pada Juni 2019 lalu saat masih bekerja di Kota Bandung.
Kasubdit Resmob Ditreskrimum Polda Metro Jaya Kompol, Resa F Marasabessy mengatakan, jasad yang ditemukan di daerah Bekasi merupakan orang yang dilaporkan hilang di Polda Jabar.
“Benar orang yang sama,” ujar Resa sebagaimana dikutip dari Pikiran-Rakyat.com, pada Minggu (8/1/2023).
Dalam kesempatan yang sama, Kanit IV Resmob Ditreskrimum Polda Metro Jaya, Kompol Tommy Haryono mengungkapkan motif utama tersangka M Ecky Listianto (34) melakukan pembunuhan.
Menurut Tommy, pelaku tega membunuh karena korban selama ini minta dinikahi.
Pelaku yang saat itu sudah memiliki pasangan diancam oleh korban akan menyebarluaskan hubungan dengannya kepada orang lain.
Pelaku yang tidak ingin citranya buruk karena ketahuan sudah berselingkuh dengan korban, akhirnya memilih membunuh wanita tersebut.
Sementara dari pengakuan si tersangka itu karena korban itu kan menuntut ingin dinikahi dan si tersangka ini takut akan disebarkan berita perselingkuhan ini.
“Si tersangka takut image-nya jadi buruk. Diancam seperti itu kan mau disebarkan lah,” ujar Tommy.
Tommy juga menyatakan, pelaku selama ini berstatus sudah menikah dan memiliki seorang anak.
“(Pelaku) sudah menikah dan punya anak,” katanya.
Sebagaimana diketahui, polisi sebelumnya sempat menyatakan jika korban mutilasi ini diduga dibunuh lebih dari satu tahun yang lalu.
“Pembunuhan diduga terjadi pada bulan November 2021,” ujarnya.
Pelaku yang sudah memastikan korban telah tewas lalu memotong menjadi tujuh bagian dan disimpan dalam boks kontrainer di salah satu indekos yang berada di wilayah Tambun, Bekasi.
Editor : Bung Dewa
