ACEH TIMUR, BEDAHNEWS.com – Sumur minyak yang dikelola secara tradisional kembali meledak. Dalam musibah itu dua orang mengalami luka bakar dan seorang meninggal dunia.
Diketahui, telaga/sumur minyak itu bekas peninggalan Asamera Oil di sekitar kawasan perkebunan sawit PT. PPP tepatnya Gampong Seunebok Lapang, Kecamatan Peureulak Timur, Kabupaten Aceh Timur.
Dari informasi yang berhasil dihimpun, adapun kejadian pada Kamis (13/10/2022) sekira pukul 04.30 WIB.
Nasrun salah seorang pekerja yang menjadi saksi mata pada kejadian itu mengatakan, pada kejadian itu, Zaini Kaoy (40) warga Gampong Cek Bon, Kecamatan Peureulak, Kabupaten Aceh Timur mengalami luka bakar 80%.
Selanjutnya, M. Amin (19) warga Gampong Blang Barom, Kecamatan Ranto Peureulak, Kabupaten Aceh Timur mengalami luka bakar 90%. Seorang lagi atas nama David (33) warga Gampong Bukit Seumat, Kecamatan Sungai Raya, Kabupaten Aceh Timur, meninggal dunia pada musibah itu.
Dua orang yang alami luka bakar dalam perawatan.
Menurut keterangan Nasrun, saat sedang mengerjakan pengeboran, tiba tiba mesin kompresor mati dan para pekerja memperbaikinya.
Sekira pukul 23.00 WIB, para pekerja melanjutkan pekerjaan kembali untuk mengangkat/mencabut selang yang terpasang di dalam sumur/telaga sumur tersebut karena mesin kompresor mati.
Saat pekerja melakukan pencabutan selang disertai dengan keluarnya gas dari dalam sumur dan seketika itu terdengar ledakan dan menimbulkan api langsung para pekerja melarikan diri.
Adapun dari keterangan Muliasir security (Satpam) pada PT. PPP mengatakan, sekira pukul 23.40 WIB mendengar suara ledakan dibelakang pos penjagaan.
Muliasir bersama rekanya keluar dari Pos penjagaan dan melihat asap dan disertai oleh api dengan ketinggian ± 20 meter ke atas.
Menurutnya, tidak lama berselang tiba tiba dua berlari seraya meminta pertolongan karena mengalami luka bakar. Melihat kondisi itu, langsung menghubungi kepala security untuk melaporkan kejadian tersebut.
David (35 tahun), warga Desa Buket Selamat, Kecamatan Sungai Raya, Kabupaten Aceh Timur, meninggal dunia terbakar.
Selanjutnya meminta pertolongan mobil untuk membawa korban ke RSU Sultan Abdul Azis Syah Peureulak serta menghubungi Polsek Peureulak Timur dan Koramil 13/Plkt.
Mendapat laporan tersebut pihak Polsek Peureulak Timur dan Koramil 13/Plkt menuju ke lokasi serta melihat 1 (Satu) orang jenazah korban kebakaran masih tergeletak di bawah pohon sawit.
Korban meninggal dunia, David akan di semayamkan pada esok hari di TPU Gampong setempat. Sementara, kedua korban luka bakar di rujuk ke RSU Zainal Abidin Banda Aceh.
Dugaan sementara terbakarnya sumur minyak disebabkan oleh puntung rokok. Saat ini kejadian tersebut telah di tangani oleh polres Aceh Timur untuk dilakukan penyelidikan lebih lanjut.
Namun, hingga berita ini di tayangkan belum mendapatkan informasi resmi dari pihak berwenang.
Laporan : Moh.Syah
Editor : Bung Dewa
