Pj Bupati Abdya Akan Tuntaskan Persoalan Lahan Untuk Mantan Kombatan GAM

  • Whatsapp

ABDYA, BEDAHNEWS.com – Penjabat (Pj) Bupati Aceh Barat Daya (Abdya) merespon cepat terkait persoalan lahan untuk mantan kombatan Gerakan Aceh Merdeka (GAM), korban konflik, tapol, dan napol, yang belum terealisasi sebagaimana disampaikan Anggota Komite Peralihan Aceh (KPA) wilayah 013 Blangpidie saat beraudiensi dengan anggota Dewan Perwakilan Rakyat Kabupaten (DPRK) Abdya, Jumat (23/9/2022) lalu,

Pj Bupati Darmansah langsung menggelar rapat dengan pihak terkait. Rapat yang berlangsung di Pendopo Bupati setempat, Senin (26/09/2022) ini turut dihadiri Sekda Abdya, Salman Alfarisi ST, Wakil Ketua DPRK Abdya, Hendra Fadli SH, Ketua Komisi A DPRK Abdya, Sardiman, Ketua KPA Wilayah 013 Blangpidie, Tgk Abdurrahman.

Muat Lebih

Selain itu juga hadir Wakapolres Abdya, Kompol Muhayat Effendie SH MH, Kasdim Abdya, Kepala Dinas Pertanahan Abdya Rizal, Kepala Bagian Kesatuan Pengelolaan Hutan (BKPH) Wilayah Blangpidie, mantan Ketua DPRK Abdya, Zaman Akli dan unsur terkait lainnya.

Pj Bupati Abdya berharap, persoalan lahan untuk mantan kombatan GAM dan korban konflik, napol, tapol, ini bisa tuntas selama ia menjabat sebagai Pj Bupati Abdya.

Karenanya, ia sangat berharap kerja sama pihak terkait dalam menuntaskan persoalan lahan untuk mantan korban konflik tersebut.

“Solusi ini kita lakukan dengan sunguh – sungguh dengan ikhlas dengan rentan waktu yang tak terlalu lama. Sebab dalam hal ini banyak hal yang bisa kita lakukan bersama-sama,” ungkap Darmansah.

Dalam rapat tersebut terungkap, bahwa saat ini ada lahan seluas 4.000 hektar yang sudah diajukan izin garap ke Kementerian oleh salah satu kelompok/LSM di Gampong Alue Jerjak, Kecamatan Babahrot.

Jumlah tersebut menurut yang terungkap dalam rapat tersebut sangatlah luas untuk kelompok tingkat gampong dan sangat pantas jika dibagi dua untuk lahan mantan kombatan dan korban konflik.

“Jadi kita fokus di lahan 4.000 hektar tersebut, karena menurut saya lahan untuk kombatan dan korban konflik solusinya hanya ada di Alue Jerjak itu,” ungkap Pj Bupati Abdya.

“Dalam waktu dekat kita akan duduk kembali dengan perangkat gampong dan kelompok yang mengajukan izin garap ke kementerian tersebut,” tambah Darmansah lagi.

Pada rapat tersebut, Ketua Komisi A DPRK Abdya, Sardiman alias Tgk Panyang mengatakan bahwa pihaknya ingin melihat keseriusan Pemerintah, sehingga persoalan lahan untuk kombatan ini tidak menjadi persoalan rutinitas.

“Jadi dibawah kepemimpinan Pak Pj Bupati Darmansah kami optimis sekali persoalan ini akan ada solusinya,” ungkap anggota DPRK dari Partai Aceh ini.

Jurnalis : Fitria Maisir

Editor : Bung Dewa

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *