Jurnalis : Zubir
Bireuen, BEDAHNEWS.com – Sebanyak 114 warga etnis Rohingya, Myanmar yang terdiri atas pria, wanita, dan anak-anak mendarat di pinggir laut Jangka, tepatnya di pinggir laut kawasan pesisir Gampong Alue Buya Pasie, Kecamatan Jangka, Kabupaten Bireuen sekitar pukul 03.00 WIB, Minggu (6/3/2022).
Kapolres Bireuen, AKBP Mike Hardi Wirapraja, SIK MH menjelaskan, langkah utama dilakukan menangani warga negara asing (WNA) telah diamankan di Gampong Alue Buya Pasi yaitu pemeriksaan kesehatan, dan melakukan rapid test dan antigen karena kondisi saat ini masih dalam situasi Pandemi Covid-19.
“Kami sudah berkoordinasi dengan teman-teman dari Imigrasi, UNHCR, IOM, warga negara asing ini akan dibawa ke Lhokseumawe, karena di Bireuen tidak memiliki tempat yang layak untuk penampungan,” tambah Kapolres.
Kapolres menambahkan, penempatan warga Rohingya di Meunasah Gampong Alue Buya Pasi ini hanya sementara, untuk menunggu kesiapan di LBK Lhokseumawe, dan hal ini telah dikoordinasi Bupati Bireuen kepada Walikota Lhokseumawe.
“Saat ini para Rohingya masih bermalam di Meunasah Gampong Alue Buya pasi untuk selanjutnya pihak TNI-Polri memeriksa kartu identitas mereka untuk mempermudah pendataan agar mudah diawasi bagi anggota yang berjaga dilokasi saat ini”, tutup Kapolres Bireuen.
Sebelumya para pengungsi Rohingya menumpang satu unit boat, dipergoki warga ketika mendarat ke tepian pantai di Dusun Pawang Derih, Gampong Alue Buya Pasi, lalu diamankan ke meunasah setempat.
