TP3MD-AS : Gapura Perbatasan Aceh Singkil – Tapanuli Tengah Butuh Perhatian Pemda Aceh

  • Whatsapp

 

Aceh Singki,BEDAHNEWS.com
Bangunan Gapura perbatasan,Aceh Singkil-Tapanuli Tengah(Sumut)yang terletak di Desa,Lae Balno Kecamatan Danau Paris Kabupaten Aceh Singkil kini bangunan gapura itu sangat nampak memprihatin kan,terlihat  kurangnya mendapat perhatian dan perawatan dari Pemerintah propinsi Aceh yakni intansi dinas terkait (Dishub) dan juga Kabupaten Aceh Singkil ,sebut Nurrizal Kahfy.pohan ketua tim TP3MD-AS ( Tim Pemantau Percepatan Pembangunan Masyarakat Desa Aceh Singkil ) yang di minta komentar pers nya oleh awak media “Bedah News Rabu,(8/12/21) di Biskang Kecamatan Danau Paris Kabupaten Aceh Singkil

Muat Lebih

Sebut nya,Gapura itu di bangun kira- kira tahun 2011 sebagai titik tapal batas antara Aceh – Sumut. Selanjut nya Rizal berharap agar Pemerintah propinsi Aceh dan/atau Kabupaten hendak nya serius menjaga dan merawat bangunan gapura itu yang merupakan salah satu pintu gerbang kebanggaan milik rakyak Aceh juga merupakan aset negara.

Sementara itu camat danau paris Bungaran Tumangger,SE saat di mintai tanggapan nya mengatakan gapura itu berada dalam wilayah Pemerintahan danau paris tentu kata nya gapura itu merupakan kebanggaan tersendiri bagi kecamatan Danau Paris,yang memiliki gapura yang cukup megah,dan berwibawa lanjut nya ia berharap agar dinas terkait diharap kerja samanya untuk menata dan merawat gapura itu sebagai mana mestinya,agar terlihat indah sehingga berkesan pada setiap warga yg melintas lewati gapura tersebut.

sementara itu Herman Tumangger kades geuchik Lae Balno dalam tanggapannya tentang gapura yang berada di wilayah desanya lae balno.

Mengatakan turut merasa prihatin dan meminta agar Pemda propinsi Aceh dan Aceh Singkil serius dan benar-benar merawat dan memperaiki gapura itu agar mantap karna ini merupakan milik dan kebagaan kita masyarakat Kabupaten Aceh Singkil,Pungkas nya.

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *