Wakil Ketua DPR RI Kunjungi Bireuen

  • Whatsapp

Jurnalis – Zubir

Bireuen,BEDAHNEWS.com– Ketua Umum DPP Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) H. Abdul Muhaimin Iskandar tiba di Kabupaten Bireuen, dalam rangka kunjungan kerja (Kunker) Wakil Ketua DPR-RI memperingati hari Santri Nasional Tahun 2021 serta  penyerahan SK dan Pelantikan DPC PKB se- Provinsi Aceh (26/10/2021)

Muat Lebih

Kunjungan “Panglima Santri” bersama rombongan sejumlah Anggota DPR RI PKB dari Jakarta, transit di Bandara Malikussaleh Aceh Utara, disambut H Ruslan M Daud (HRD) Anggota Komisi DPR RI Dapil Aceh, Ketua PKB Bireuen Darkasyi dan Ketua Gerbang Tani Aceh, Faisal.

Dalam kunjungan tersebut juga dilaksanakan silaturahmi dengan ulama Se-Aceh, di Dayah Mudi Mesjid Raya, Gampong Midun Jok, Kecamatan Samalanga, Bireuen,

Gus Muhaimin di peusijuk Abu Kuta Krueng, turut hadir juga Abu Mudi, Waled Nu, Tu Sop Jeunieb, ulama Se-Aceh, Wakil Ketua MPR RI Jazilul Fawaid, dan anggota Cucun Ahmad S, Muh Hasan, H Ruslan M Daud, Tommy Kurniawan, Rano Alfath dan DPP PKB Agus Suparmanto.

Gus Muhaimin dalam keterangannya di Dayah MUDI Mesjid Raya Samalanga mengharapkan santri dan pesantren dapat menjadi kekuatan besar bagi negara, sumber inspirasi, dan sekaligus salah satu sumber kehidupan bagi bangsa Indonesia.

“Kenapa karena sekarang ini semua contoh. Peran santri sangat dibutuhkan saat ini,” kata dia.

Gus Muhaimin mengatakan, untuk itu harus dapat memanfaatkan dana APBN dan APBD, terutama untuk membuat fasilitas dayah-dayah lebih baik lagi.

“Kesejahteraan untuk guru-guru dayah yang masih rendah sekali penghasilannya, supaya dapat lebih ditingkatkan lagi ke depan,” kata Gus Muhaimin.

“Teknologi ini penting, kenapa pola hidup masyarakat telah berubah, cara kerja berubah, hubungan produsen dengan konsumen berubah,” kata Gus Muhaimin.

Gus Muhaimin juga mengucapkan terimakasih kepada Abu Mudi telah memimpin vaksinasi hari ini, dan ini dapat menjadi contoh, ini vaksinasi terbesar di Aceh.

Sebelumnya, Abah Sayed Mahidin mewakili pimpinan Dayah Mudi Mesjid Raya Samalanga, Bireuen, mengatakan, selama ini pengembangan dunia pendidikan pesantren, di mana salah satunya adalah lahirnya Undang-Undang Pondok Pesantren yang Insya Allah akan mensejahterakan pesantren di seluruh Indonesia.

Dayah Mudi Mesjid Raya adalah dayah tertua di Aceh dan sekarang ini merupakan dayah terbesar, dengan jumlah santri 4.280 orang, diasuh oleh 1.200 guru.

Jumlah cabang yang aktif sekarang ini ada 213 cabang tersebar di Aceh dan luar Aceh. Semoga dengan kehadiran Gus Muhaimin, akan memberikan perhatian khusus bagi perkembangan pesantren MUDI ini dan pesantren lainnya di seluruh Aceh.

“Hari ini kami melakukan vaksinasi massal kepada 2.609 orang guru dan santri, sebagai ikhtiar untuk mengatasi pandemi Covid-19 hingga hari ini masih menjadi perhatian khusus kita semua,” ujarnya.

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *