Jurnalis – Zubir
Bireuen,BEDAHNEWS.com – Upacara peringatan Hari Santri yang dilakukan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bireuen, Senin (25/10/2021) di halaman pendopo, diwarnai dengan penyerahan beasiswa kepada santri.
Hari Santri Nasional pada Jum’at 22 Oktober 2021, namun upacara peringatan yang diikuti oleh santri digeser pada hari ini, turut pula diserahkan piala kepada para santri yang memperoleh juara pada Musabaqah Qiraatil Kutub (MQK). Hal itu sebagaimana disampaikan oleh Bupati Bireuen Dr H Muzakkar A Gani SH M.Si.
“Seyogyanya kita akan melaksanakan upacara hari santri pada hari Jum’at, kita geser pada hari senin. 22 Oktober adalah hari santri. Selesai upacara kita menyerahkan piala. Piala yang diperoleh oleh anak-anak kita dalam Musabaqah Qiraatil Kutub, membaca kitab kuning beberapa waktu yang lalu di Banda Aceh, kita masuk dalam enam besar,” jelas Muzakkar.
Pada tahun 2021, Pemkab Bireuen juga mengalokasi beasiswa miskin kepada 1000 orang santri yang berprestasi dan hafid Qur’an yang dikhususkan bagi yang kurang mampu, di bawah Dinas Pendidikan Dayah, adapun setiap santri akan memperoleh bantuan beasiswa sebesar satu juta rupiah untuk masing-masing santri.
“Kita juga menyerahkan beasiswa miskin untuk santri untuk 1000 orang dengan kategori yang sudah disampaikan tadi. Kita juga merupakan tahun pertama ini dalam kondisi Bireuen sebagai kota santri,” tambahnya.
Muzakkar mengatakan akan meningkatkan dan mengupayakan berbagai hal untuk mewarnai Bireuen sebagai Kota Santri seperti yang telah dideklarasikan Bireuen sebagai Kota Santri.
Pun demikian, ia juga menyampaikan dari arahan dari Menteri Agama, Yaqut Cholil Qoumas bagi santri untuk siaga jiwa raga menjadi sangat penting di era pandemi Covid-19, santri harus tetap disiplin dan tidak boleh lengah dalam melaksanakan protokol kesehatan.
