Jurnalis – Zubir
Bireuen, BEDAHNEWS.com – Seratusan lebih siswa di Sekolah Menangah Atas (SMA) Negeri 1 Samalanga, di Kecamatan Samalanga, Kabupaten Bireuen terlambat datang (15/10/2021)
Padahal siswa lain sudah selesai berzikir dan mulai belajar. Akibatnya mereka diberikan sanksi berzikir seribu kali di lapangan voli di bawah terik matahari
Menurut pihak sekolah, berzikir sudah jadi kegiatan di sekolah ketika pagi Jum’at, para siswa sebelum mengikuti jam belajar, diwajibkan berzikir terlebih dahulu.
Kepala SMAN 1 Samalanga Kidar, S.Pd menuturkan, bahwa sekolah tidak main-main dalam menegakkan kedisiplinan para siswa dan memberikan sanksi. Setiap hari para guru, terutama guru Bimbingan Konseling (BK) mendata nama siswa yang terlambat, bahkan tak segan-segan untuk mengumpulkan siswa di lapangan karena terlambat masuk sekolah pada waktu yang sudah ditentukan.
“Tadi siswa terlambat, diberikan sanksi berzikir seribu kali dan diingatkan supaya tidak mengulanginya lagi. Disiplin adalah modal awal untuk menuju kesuksesan seseorang, kita tidak main-main dalam menegakkan kedisipilnan, jika tidak taat pada peraturan sekolah kita bisa memanggil para wali siswa untuk menginformasikan kelakuan anaknya,” kata Kepala SMAN 1KIDAR, S.Pd
Ia menceritakan pada hari-hari sebelumnya yang terlambat sekolah sekitar 10 orang, namun hari ini kejadian di luar kebiasaan yang sering terjadi.
“Pada kejadian- kejadian awalnya yang terlambat hanya sekitar 10 orang, hari ini tidak kami sangka sangka ada seratusan lebih, mereka semua telah didata,” sebutnya.
Saat ini pagar sekolah sudah ditinggalkan untuk menghindari hal-hal yang tidak diinginkan.
“Sekarang bangunan pagar Pagar sekolah memang sudah lama ditinggikan setelah Tsunami dari bantuan Pemerintah Jerman agar para siswa tidak bisa loncat keluar masuk lingkungan sekolah tanpa izin, para siswa yang terlambat diberikan hukuman yang mendidik, meski tujuannya adalah untuk memberikan efek jera agar tidak terlambat lagi dilain waktu,” pungkasnya.
Beberapa siswa yang ketika ditanyai media ini mengatakan mereka terlambat pergi ke sekolah karena terlambat bangun tidur, ada yang menempuh kesekolah dengan berjalan kaki