LPPM Unsam Berdayakan Lembaga Non Profit Melalui Penguatan Kapasitas BKM Masjid Taqwa Berbasis IPTEK di Kota Langsa

  • Whatsapp

Foto: Peserta pelatihan penguatan manajemen kelembagaan berbasis IPTEK pada Badan Kemakmuran Masjid Taqwa Kecamatan Langsa Kota Agustus 2021.

LANGSA, BEDAHNEWS.com – LPPM Unsam menyelenggarakan salah satu kegiatan pemberdayaan masyarakat melalui penguatan kapasitas lembaga non profit yaitu Badan Kemakmuran Masjid Taqwa di Kecamatan Langsa Kota sebagai salah satu upaya meningkatkan kesejahteraan umat yang diselenggarakan pada Agustus 2021.

Muat Lebih

Pelatihan ini dilaksanakan bertujuan untuk memberikan kemampuan keterampilan teknis kepada masyarakat dalam hal ini pengurus Badan Kemakmuran Masjid (BKM) akan pentingnya penguatan kelembagaan/organisasi keagaaman dalam membangun tatanan sosial masyarakat.

Dalam kesempatan itu, turut hadir pula Kabid Dakwah dan Peribadatan dari Dinas Syariat Islam dan Pembinaan Dayah Kota Langsa yaitu Ustadz Fauzaruddin, S.Pd.i. Beliau menyampaikan amanah dari Kadis DSI Kota Langsa, bahwasanya pelatihan ini sangat bermanfaat dan direkomendasikan bagi pengurus BKM yang ada di Kota Langsa, khususnya BKM Masjid Taqwa dalam menjalankan kiprahnya bagi mencapai kesejahteraan ummat.

Para pemateri yang terlibat dalam kegiatan ini di antaranya Zulkarnen Mora, Bustami dan Riny Chandra (UNSAM). Selain itu untuk penguatan keuangannya ditekankan pada bidang IPTEK yang disampaikan oleh Zefri Maulana, SE, M.Si (FEBI IAIN Langsa) yang dilaksanakan di Aula SMA Muhammadiah Kota Langsa.

Melihat antusias para peserta dalam pelatihan tersebut sangat tinggi terutama berkenaan dengan pengelolaan laporan keuangan berbasis aplikasi digital di mana para pengelola pengabdian akan terus memberikan dampingannya kepada penerima manfaat sebagai bentuk Tri Darma Perguruan Tinggi.

Bersamaan itu, respon positif juga diberikan oleh Ketua dan Sekretaris Pengurus BKM Masjid Taqwa, Ustadz Qaiyyum dan Ustadz Nuansa.

“Untuk mengejar ketinggalan dari BKM lain yang lebih dahulu maju selangkah seperti BKM yang ada di Provinsi Sumatera Utara yang memainkan perannya sebagai BKM produktif khususnya dalam pengelolaan ATM beras, umroh, hewan qurban dan lainnya,” imbuh mereka.

Menurut salah seorang pemateri Zulkarnen, sumber daya yang dimiliki oleh setiap BKM yang ada di Kota Langsa ini sangat melimpah dan diperlukan para pengurus yang handal dalam mengelolanya. Salah satu ajang dalam mempercepat kemandirian BKM yaitu dengan penguatan kapasitas lembaga BKM melalui penerapan IPTEK yang saat ini menjadi sebuah trend di era digitalisasi tekhnologi sebagai kata kunci dalam pelatihan ini.

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *