Aceh Singkil Harus Bangkit dari Segala Ketertinggalan Melalui Potensi SDA yang Ada

  • Whatsapp

SINGKIL, BEDAHNEWS.com – Pengurus Lembaga Swadaya Masyarakat Barisan Rakyat Anti Korupsi Aceh Singkil (LSM BARAK-AS) Nurrizal Kahfi Pohan menyebutkan, sesungguhnya Pemda Aceh Singkil harus bekerja lebih super ekstra cepat dan tepat, mengingat Aceh Singkil sudah memasuki usia 22 tahun dan merupakan salah satu kabupaten/kota di Provinsi Aceh yang terletak persis di pesisir pantai Barat-Selatan yang sempat dan pernah menyandang gelar “Kabupaten Termiskin”.

“Untuk itulah kami mengimbau Pemda Aceh Singkil harus bangkit dapat mengentas kan kemiskinan itu, dengan menggali serta memanfaatkan segala potensi Sumber Daya Alam (SDA) yang di anugerahkan oleh Allah kepada Jabupaten Aceh singkil serta memberdayakan seluruh komponen masyarakat,” jelasnya, Senin (23/08/2021).

Muat Lebih

Menurutnya, Pemda Aceh Singkil harus bersungguh-sungguh menggali dan manfaatkan segala potensi Sumber Daya Alam (SDA) yang dimiliki, niscaya dalam kurun waktu relatif singkat masyarakat Aceh Singkil akan sejahtera, dan terentaskan dari kemiskinan.

“Potensi SDA Aceh Singkil itu adalah meliputi potensi perikanan kelautan, potensi ikan tawar sungai Lae Cinendang dan Lae Sungraya dan terkenalnya lagi adalah ikan lele rawa-rawa yang sudah di olah menjadi lele kering dan ada juga lele basah hidup dan segar lain nya,” lanjutnya.

Nurrizal menambahkan, selain potensi perikanan, potensi peternakan seperti kerbau, sapi dan kambing juga cukup menjanjikan, dimana Aceh Singkil memiliki pakan/makanan ternak dan lahan yang cukup terbentang luas yang mencapai ratusan bahkan ribuan hektar.

“Tersedia juga lahan pertanian dan perkebunan milik masyarakat kini sebahagian sudah dikelola dan diusahai warga sebatas kemampuan dan untung adanya bantuan program PSR serta potensi lainnnya seperti budi daya sarang burung walet juga sangat menjanjikan, harga dan hasilnya sudah diakui berkualitas expor, dan terakhir potensi wisata alam internasional Lae Terop dan wisata Pulau Banyak,” sebut Rizal.

Namun kesemuanya itu kata Rizal, kembali dan tergantung kepada Pemda, siap atau tidak siap Pemda harus betul-betul siap menggali dan mengelola segala potensi SDA daerahnya, demi terwujudnya pembangunan masyarakat yang sejahtera adil dan makmur.

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *