Protes Jalan Rusak Tak Kunjung Diperbaiki, Warga Tanam Pohon Pisang

  • Whatsapp

Jurnalis: Fitria Maisir

ACEH SELATAN, BEDAHNEWA.com – Sejumlah Pemuda Desa Panton Bili, Kecamatan Pasie Raja, Kabupaten Aceh Selatan menanam pohon pisang di badan jalan gampong tersebut, Minggu (30/5/2021).

Muat Lebih

Pohon pisang tersebut ditanam sebagai bentuk protes terhadap Pemerintah Kabupaten Aceh Selatan yang tak kunjung memperbaiki akses jalan antar desa tersebut. Mereka menilai, pemerintah setempat tutup mata dengan kondisi jalan yang sudah lama rusak.

Salah seorang pemuda Gampong Panton Bili, Hendra Yusribar, mengatakan, akses jalan tersebut digunakan oleh ribuan masyarakat yang lalu lalang setiap harinya.

Aksi tanam pohon pisang itu, kata Hendra, juga sebagai bentuk kekecewaan masyarakat terhadap pemerintah yang tidak memperhatikan kebutuhan orang banyak.

“Kami sebagai pemuda dan masyarakat Panton Bili merasa kecewa terhadap pemerintah, baik itu legislatif maupun eksekutif yang tidak peka terhadap kondisi jalan yang setiap harinya dilalui warga, seakan-akan pemerintah abai terhadap kondisi jalan yang semakin hari makin rusak parah,” kata Hendra.

Menurut Hendra, Pemkab Aceh Selatan lebih mementingkan program yang dianggap belum terlalu penting dibandingkan memperbaiki jalan desa yang memang menjadi kebutuhan bagi masyarakat.

“Contoh besarnya pemerintah lebih penting membuat tempat wisata Sigantang Sira dibandingkan memperbaiki jalan yang diperlukan oleh masyarakat. Coba bayangkan, gara-gara jalan ini rusak parah dan dipenuhi lubang, banyak masyarakat yang mengalami kecelakaan di jalan ini, kemudian juga banyak motor masyarakat yang mengalami kerusakan saat melalui jalan ini,” ujarnya.

Hendra yang didampingi sejumlah warga dan pemuda Desa Panton Bili meminta agar pemerintah turun langsung ke Desa Panton Bili untuk melakukan pengecekan terkait kondisi jalan tersebut.

“Dulu waktu Pilkada, pasangan AZAM menang di gampong ini. Kini kami minta bapak yang sudah menjabat sebagai bupati untuk memperhatikan nasib kami dan kami minta turun ke Gampong Panton Bili untuk melihat langsung bagaimana kondisi kami di sini,” pungkas Hendra Yusribar.

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *