Kantor Camat Jeunieb Dirusak

  • Whatsapp

Jurnalis: Zubir

BIREUEN, BEDAHNEWS.com – Kantor Camat Jeunieb mengalami kerusakan setelah dirusak dan dilempar batu oleh MC (37) warga Desa Panton, Kecamatan Pandrah, Minggu 25 April 2021, sekira pukul 13.30 WIB.

Muat Lebih

Pelaku diketahui adalah yatim piatu dengan kondisi mengalami gangguan kejiwaan semenjak pulang merantau dari negeri jiran, Malaysia.

Kapolres Bireuen, AKBP Taufik Hidayat, SH, SIK, M.Si melalui Kapolsek Jeunieb, Ipda Syarifuddin kepada awak media menyebutkan, pelaku sudah diamankan dan sedang berkoordinasi dengan Camat Jeunieb untuk melakukan langkah selanjutnya.

“Pelaku sudah kita amankan, kami berkoordinasi dengan camat, karena pelaku mengalami gangguan kejiwaan, apakah akan kita antar ke RSJ untuk penanganan,” kata Syarifuddin.

Kemungkinan hal tersebut akan kembali terjadi apabila pelaku masih berkeliaran dan pihak keluarga tidak ada satupun yang mau menjaga dan merawatnya, sehingga dibawa ke RSJ.

Informasi yang dihimpun media ini, kejadian terjadi sekira pukul 13.30 WIB di di Desa Meunasah, Kota Kecamatan Jeunieb, pelaku pada saat itu berada di pinggir jalan dengan sepeda motornya, karena merasa kesal dengan sepmornya yang tidak kunjung nyala dan pelaku membuang kekesalannya ke kantor camat yang tidak jauh dari pelaku.

Menurut pelaku, saat dimintai keterangan oleh petugas Polsek, mengatakan hartanya banyak diambil kantor camat dan pelaku langsung merusak pintu depan dan melempar jendela depan dengan sebuah batu.

Sampai dengan saat ini pelaku masih di amankan di Polsek, dikarenakan ke dua orang tua pelaku sudah meninggal, dan dari pihak saudara tidak ada yang mau bertanggung jawab atas perbuatan pelaku. Akibat kejadian tersebut, kerugian ditaksir sebanyak Rp 5 juta.

Sementara Camat Jeunib, Yusri, S.Sos ketika dihubungi media ini menyebutkan telah terjadi kerusakan di beberapa bagian di kantor mengalami kerusakan karena dirusak dan dilempar oleh pelaku.

“Yang rusak pintu bagian utama di depan, jendela kaca, jendela ruang camat dan jendela ruang sekcam dan pintu diruangan tengah. Sudah kita buat secara kekeluargaan, mengarah (penyelesaian) secara kekeluargaan,” ujar Yusri.

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *