Jurnalis: Hairullah
ACEH TAMIANG, BEDAHNEWS.com – “Jangan memaksa anak-anak untuk melakukan apa yang bukan kehendaknya”, demikian disampaikan Bupati Kabupaten Aceh Tamiang Mursil saat memberikan arahan dalam audiensi bersama para guru dan kepala sekolah yang baru mendapat penghargaan dari Bupati Mursil, Jum’at (06/10/20) di Aula Sekretariat Daerah Kabupaten Aceh Tamiang.
Mursil yang didampingi Plt. Kadis Pendidikan dan Kebudayaan Aceh Tamiang Drs. Abdullah kepada mereka mengisahkan pengalamannya, bahwa untuk menjadi sukses belum tentu sepenuhnya diraih oleh anak-anak yang memiliki nilai akademik yang tinggi. Sebagai seorang guru yang memiliki fungsi sebagai ujung tombak dalam pendidikan, Mursil katakan, guru harus mumpuni memahami murid dan jangan menganggap remeh anak-anak yang tidak pintar.
“Saya pernah mendengar seseorang mengatakan untuk saya, bahwa saya dulu disekolah tidak begitu pintar tapi mengapa bisa menjadi Bupati,” ujarnya dengan canda tawa.
Lantas dari pernyataan tersebut, Mursil kembali membeberkan untuk menjadi sukses, selain kecerdasan intelektual kesungguhan dan kerja keras menjadi faktor pendukung untuk sukses itu. Maka dari itu, sambungnya, guru jangan membedakan-bedakan siswa dalam mendidik justru sebaliknya, guru harus bisa memahami kondisi kecerdasan setiap murid agar mereka bisa menemukan potensi dan bakat yang ada didalam dirinya.
Arahan yang disampaikan Bupati Mursil kepada mereka sangatlah positif. Adalagi sepenggal cerita tentang Rahasia Umur Panjang. Dikisahkan oleh beliau bahwa orang Jogja rata-rata memiliki umur panjang karena menganut satu sikap hidup dan filosofi jawa yang menerima dengan sikap sabar namun tetap berusaha.
“Inilah rahasia mereka sabar dan tetap berusaha, dalam agama kita dikenal dengan istilah Qanaah yang merupakan sikap rasa syukur”, ujar Mursil.
Sebagai renungan bersama terang Bupati, guru-guru juga harus memiliki sikap seperti itu dalam mendidik siswa-siswi di sekolah. Semisal jika anak-anak nakal, guru harus bisa menyikapinya dengan sabar dan tetap fokus mencari solusi agar bisa menyelesaikan masalah siswanya.
Sebagai pemerintah daerah, Mursil mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada para guru dan kepala sekolah berprestasi karena telah sabar mendidik anak-anak, terutama dalam masa pandemi Covid-19.
“Teruslah berinovasi, berkreasi serta bekerja keras memajukan dunia pendidikan Aceh Tamiang”, ujarnya memberi semangat.
“Alhamdulilah, hari ini kinerja kita sudah bagus”, sambungnya lagi.
Beberapa pencapaian seperti lahirnya terobosan-terobosan baru membuat nama Aceh Tamiang semakin dikenal oleh khalayak luas. Bupati Mursil dihadapan mereka menyampaikan bahwa apresiasi itu disampaikan langsung oleh Kadis Pendidikan Aceh kepadanya.
“Untuk di Aceh, inovasi dalam bidang pendidikan sekarang Aceh Tamiang menjadi nomor satu”, ungkapnya penuh bangga.
“Ini merupakan pencapaian yang luar biasa, mudah-mudahan prestasi-prestasi guru kedepannya lebih meningkat terutama dalam hal mendidik anak”, sambungnya lagi.