Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Aceh Singkil Khalilullah. (BEDAHNEWS.com/Edi Suherman).
Wartawan: Edi Suherman
ACEH SINGKIL, BEDAHNEWS.com – Sudah satu bulan Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Aceh Singkil menerapkan belajar dirumah kepada siswa tingkat PAUD, SD dan SMP akibat mewabahnya Covid-19.
“Hingga kini masih sangat minim sekolah yang menindaklanjuti model belajar dari rumah dengan menggunakan teknologi. Sampai saat ini mereka (sekolah) belum melaporkan kepada kita, mana sekolah yang bisa menindaklanjuti model tetap belajar dari rumah,” kata Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Aceh Singkil Khalilullah.
Khalilullah menyebutkan, pihaknya belum memonitor dan menerima laporan sekolah yang sudah melakukannya, termasuk buku yang sejak awal diinstruksikan saja.
Khalilullah menambahkan, Dinas Pendidikan berencana akan menyurati kepala sekolah, bagaimana menindaklanjuti surat edaran belajar dirumah dan seperti apa diterapkan oleh sekolah.
“Kita verifikasi itu dulu, mungkin bisa sebagian SD dan SMP saja, kalau PAUD tidak mungkin,” tambahnya.
Namun demikian, Khalil mengungkapkan, ada beberapa sekolah yang melaporkan, sejak awal sekolah sudah mengumpulkan perwakilan orang tua terkait jalur komunikasi lewat Whatsapp.
“Itu yang saat ini sudah mereka jalankan, paling tidak kalau ada informasi seperti dari Kemendikbud dengan TVRI, bisa kita sampaikan ke orang tua dengan meneruskan rilis dari Kemendikbud,” jelas Khalil.
“Mereka membuat jadwal ke anak, dalam satu minggu dibuat beberapa kali pertemuan, dengan guru langsung dan sudah diatur jadwal, guru pada waktu tertentu menghubungi siswa meminta tagihan apa yang sudah dikerjakannya,” pungkas Khalil.
