Wartawan: Eko Wardawi Putra
LANGKAT, BEDAHNEWS.com – Pengerjaan proyek rehab bangunan SD Negeri 054923 Desa Halaban Kecamatan Besitang Kabupaten Langkat terkesan asal jadi.
Hasil pantauan BedahNews.com saat dilakukan kunjungan kelokasi terlihat dinding ruang yang masih retak.
Setelah ditanyakan ke komite sekolah tersebut Iwan Rabu (25/12) sekitar jam 18.00 wib mengatakan, yang hanya direhap bagian atap sementara pada dinding ruang hanya dilakukan pengecatan saja.
Iwan juga mengatakan, pengawas dan PPTK jarang kelokasi, dan kalaupun datang kelokasi sekolah pada malam hari, sehingga proyek rehab sekoah tersebut tidak maksimal.
Salah seorang warga setempat yang enggan menyebutkan namanya berkomentar bahwa rehab gedung yang dikerjakan CV. Farid Jaya Perkasa dengan nilai mencapai Rp.109.700.000,00 yang sumber dari dana P.APBD 2019 kondisinya masih terdapat retakan.
“Kami khawatir dengan berita sekolah ambruk didaerah lain, semoga tidak terjadi di wilayah Kabupaten Langkat karena bisa merugikan masyarakat,” jelasnya.
Diminta kepada Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Langkat segera turun tangan. Masyarakat juga meminta kepada penegak hukum agar mengusut tuntas kasus tersebut, dan bila terbukti bersalah tangkap dan penjarakan pelakunya.
Dari pantauan BedahNews.com material bangunan yang digunakan hampir keseluruhannya menggunakan material bekas. Sementara bangunan yang direhab ini telah berdiri puluhan tahun lalu.
Sementara itu Kepala Sekolah Hunaifah, S.pd saat dikonfirmasi enggan berkomentar.
“Kami hanya terima kunci, dan yang tau pengerjaannya komite swkolah,” kata Hunaifah.
