Wartawan : Mulyadi
LANGSA | BEDAHNEWS.com – Gerakan Komunitas Earth Hour Kota Langsa menggelar aksi menanam pohon di Ruang Terbuka Hijau (RTH) Taman Hutan Kota, Kota Langsa, Minggu (20/10). Penanaman pohon tersebut dilakukan secara simbolis oleh Wakil Walikota Langsa Marzuki Hamid yang didampingi Kepala Dinas Lingkungan Hidup Umar dan diikuti sejumlah pegiat lingkungan lainnya.
Wakil Walikota Langsa Marzuki Hamid menyebutkan, penanaman pohon ini bertujuan untuk menjaga keseimbangan lingkungan untuk menghasilkan karbon bagi masyarakat Kota Langsa sekaligus menjadi destinasi wisata.
“Kita sudah menanam sebanyak 5000 pohon di sekitar hutan kota ini, jadi kedepan kita tidak lagi menambah, tapi tinggal melakukan perawatan dengan memupuk, membersihkan, menyiram dan menggemburkan tanah sekitar pohon. Diharapkan kedepan ada LSM, organisasi pegiat lingkungan untuk melakukan aksi disini” harapnya.
Aksi menanam pohon ini dalam rangka memperingati Hari Pengurangan Bencana Alam Dunia yang jatuh pada 13 Oktober lalu.
Melalui resolusi 44/236 (22 Desember 1989), Badan Umum PBB menetapkan Rabu kedua bulan Oktober setiap tahunnya sebagai Hari Pengurangan Bencana Alam Dunia (International Day for Natural Disaster Reduction), yang di kemudian hari ditetapkan tanggalnya, yaitu tanggal 13 Oktober setiap tahunnya.
Tujuan peringatan tersebut adalah untuk meningkatkan kesadaran masyarakat terhadap tindakan-tindakan yang dapat dilakukan guna mengurangi resiko bencana. Ya, masyarakat di negara-negara rawan bencana seperti Indonesia memang sudah sepatutnya memiliki pengetahuan yang cukup untuk mengantisipasi resiko dan dampak bencana alam.
