Kader Kesehatan dan Aparatur Desa Dilatih Pencegahan Stunting

  • Whatsapp

Wartawan : Chairul

ACEH UTARA | BEDAHNEWS.com – Dalam rangka meningkatkan Peran Kader Pemberdayaan Manusia (PKPM), Tim Pelaksana Inovasi Gampong (TPIG) Kecamatan Cot Girek, Aceh Utara menggelar pelatihan kapasitas pengembangan Sumber Daya Manusia (SDM) bagi aparatur desa dan kader kesehatan.

Muat Lebih

Pelatihan tersebut berlangsung di aula kantor Kecamatan Cot Girek, Kamis (3/10) yang diikuti sejumlah 48 peserta dari 24 desa yang merupakan kader kesehatan dan salah satu aparatur desa masing-masing. Para peserta dilatih secara teori oleh pemateri untuk bagaimana melakukan pencegahan Stunting.

Pelatihan ini dihadiri Ketua TPIG dan Muspika setempat beserta pemateri dari Staf Ahli Kabupaten Aceh Utara. Sementara itu Sekcam Cot Girek, M. Nazir TB S.Sos., M. AP, kepada media ini mengatakan pelatihan tersebut sangat penting dilakukan agar para kader dan aparatur desa saling kolaborasi dalam pencegahan Stunting.

Ini adalah pengembangan SDM dan kami berharap melalui pelatihan ini para peserta nantinya dapat mengembangkan ke desa mereka masing-masing untuk bagaimana peran desa dalam kegiatan pencegahan Stunting. Mereka juga diberikan buku panduan dan dari situ nantinya dapat lebih memahami lagi apa saja yang harus dilakukan,” ujar M. Nazir.

Stunting adalah kondisi kekurangan Gizi Kronis yang secara fisik anak. Stunting memiliki tinggi badan dibawah standar pertumbuhan anak normal seusianya atau disebut dengan WHO. Untuk itu setiap desa diharapkan dapat berperan aktif dalam pencegahan kasus Stunting.

Adapun dampaknya antara lain mudah sakit, kemampuan kognitif berkurang, fungsi tubuh tak seimbang, kerugian ekonomi, postur tubuh tidak maksimal saat dewasa. Sedangkan cara pencegahannya dapat dilakukan dengan memberikan ASI dan MPASI, akses air bersih dan fasilitas sanitasi, pemenuhan kebutuhan gizi ibu hamil, dan memantau pertumbuhan balita di Posyandu.

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *