Penyambutan Tahun Baru Islam Kurang Meriah di Aceh Singkil

  • Whatsapp
Wartawan : Khairuman
ACEH SINGKIL | BEDAHNEWSCcom – Ormas Remaja Islam Kabupaten Aceh Singkil sesalkan penyambutan tahun baru Islam 1441 Hijriah  tidak digelar secara meriah, sehingga tidak bergairah di Bumi Aulia Syeikh Abdurrauf (Ulama Aceh).
Hal itu disampaikan Mustafa Naibaho, Sekertaris Dewan Pengurus Daerah Badan Komunikasi Pemuda Remaja Masjid Indonesia(BKPRMI) Kabupaten Aceh Singkil, Minggu, (1/9).
“Ada apa sih dengan kota yang katanya punya punya ulama ternama seantero negeri, tapi sangat jauh dari hiruk pikuk kegiatan penyambutan tahun baru Islam 1441 H tahun ini,”ungkapnya.
Mustafa menuturkan, sangat menyayangkan pemda setempat, karena  peringatan hari-hari besar Islam di Kabupaten Aceh Singkil kurang semangat, padahal tahun – tahun sebelumnya, ada pegelaran Tablikh Akbar, atau pawai santri menyambut tahun baru Islam.
Seyogyanya, kata Mustafa, kabupaten ini harus memeriahkan hari-hari besar Islam, sebab Aceh Singkil ini selain di juluki sebagai tanah kelahiran ulama besar, juga menerapkan syariat Islam.
“Jadi, jika ketika berkaitan dengan hari besar Islam dan syiar Islam kabupaten ini mestinya tidak ketinggalan,”ujarnya.
Menurut Mustafa selama ini ketika even kegiatan lainnya seperti kegiatan pariwisata itu sepertinya  sangat  cepat didukung  bahkan sangat meriah dilaksanakan, sementara giliran peringatan hari besar Islam kurang di dukung bahkan kadang jika pun di laksanakan kurang meriah.
Seperti even sebulan terakhir, kata Mustafa, yakni pegelaran Pulau Banyak Internasional Festival(PBIF) dengan menggelontorkan anggaran yang lumayan besar, tapi ketika kegiatan hari besar Islam, sepertinya kurang dukungan.
“Kami meminta dan pemerintah Kabupaten Aceh Singkil kedepan agar lebih banyak memprogramkan kegiatan yang sifatnya Syiar Islam, hari besar Islam, jangan hanya bisa memprogramkan kegiatan pariwisata, ulang tahun dan sebagainya” tukasnya.
“Jika di minta kita sebagai organisasi Pemuda Remaja Masjid siap bekerjasama dan dilibatkan dalam pelaksanaan hari hari besar Islam di Kabupaten Aceh Singkil kedepan,” ujarnya.

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *